Sukses

Tengkorak Hitler dari Perempuan

Tulang yang selama ini diyakini sebagai tengkorak Adolf Hitler dinyatakan sebagai bagian dari perempuan tak dikenal. Hal itu didukung oleh tes DNA.

Liputan6.com, London: Ilmuwan Amerika Serikat menyatakan bahwa tulang yang diyakini bagian dari tengkorak Adolf Hitler dinyatakan sebagai bagian dari perempuan tak dikenal. Bagian tengkorak yang ditandai dengan lubang peluru digunakan untuk mendukung teori bahwa Hitler menembak dirinya.

Pernyataan tersebut berdasarkan tes DNA yang membuktikan bahwa tulang itu milik seorang wanita berusia antara 20 sampai 40 tahun. Seorang arkeolog dari Universitas Connecticut, Nick Bellantoni datang ke Moskow di mana bagian tulang itu dipamerkan sejak 2000 lalu untuk mengambil sampel.

Sebelum tulang itu diuji, Bellantoni menduga bagian tulang itu tidak berasal dari pria dewasa. "Tulang itu sangat kecil dan tipis serta biasanya tulang pria lebih besar dalam spesies kita," katanya seperti dikutip BBC baru-baru ini.

Tes DNA mengukuhkan bahwa pecahan tulang itu dari seorang perempuan. "Saya kira tulang tengkorak itu kemungkinan dari seorang wanita atau pria muda," lanjutnya.

Keraguan mengenai bagaimana Hitler tewas masih muncul selama berpuluh tahun. Pejabat Rusia menyebutkan, jenazah Hitler dan Eva Braun yang dilaporkan bunuh diri pada 1945 diambil dari tempat itu tidak lama sesudah mereka meninggal. Bagian dari tulang tengkorak itu bagian dari koleksi yang juga menyertakan noda darah di sebuah sofa dimana Hitler diyakini menembak dirinya sesudah menelan pil sianida.(AND)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.