Seorang Remaja Temukan Program Anti-Virus

Liputan6.com, Bandung: Seorang siswa kelas 2 Sekolah Menengah Pertama Negeri 48 Bandung, Jawa Barat, berhasil menciptakan anti-virus yang diberi nama "Artav". Berkat temuannya itu, Arrival Dwi Sentosa kini kerap diminta membantu teman mainnya membersihkan virus yang menyerang perangkat komputer. Bahkan, program ini dalam enam bulan sudah diunduh 60 ribu orang dari 149 negara.

Penemuan Artav bermula dari kegemaran Arrival bermain game online dengan memanfaatkan komputer milik ayahnya. Karena sering terserang virus muncullah gagasan untuk menciptakan antivirus sendiri. Ia kemudian mempelajari buku tentang anti-virus.

Arrival menciptakan anti-virus yang awalnya dinamai Nyit-Nyit. Setelah dikembangkan bersama kakaknya Taufik, Arrival pun menamai anti-virus temuannya Artav atau singkatan dari Arrival Taufik anti-virus.

Untuk mendukung pengembangan Artav, kini anti-virus lokal itu membuka donasi dengan membuat dua varian, yakni advanced dan premium, sedangkan yang gratis tetap bisa diunduh. Arrival meluncurkan Artav Desember tahun lalu.

Meski berprestasi, di sekolahnya Arrival tetaplah remaja bersahaja. Ia termasuk dalam sepuluh besar siswa yang berprestasi. Terkait anti-virus temuannya Arrival kini menantikan bantuan dana untuk biaya mempatenkan Artav.(IAN)