PhaseDev Rilis Bouncity Apps

Liputan6.com, Jakarta: Tidak mau ketinggalan trend mobile phone, PhaseDev segera merilis produk terbarunya, yakni aplikasi bernama Bouncity Apps. Aplikasi tersebut nerupakan aplikasi Location Based Services (LBS) berbasis social gaming.

Menurut Chief Operational Officer Kevin Osmond, Bouncity yang berasal dari kata Bounty dan City, intinya adalah Location Based Gaming Platform. Dalam hal ini pengguna dapat "berburu harta karun" dari brand yang berpartisipasi pada aplikasi Bouncity.

"Aplikasi ini akan merevolusioner cara merchant mendekatkan diri dengan konsumen melalui kampanye digital," ujar Kevin di @america, Pacific Place, Jakarta, Rabu (8/6).

Perlu diketahui, Bouncity merupakan location based gaming application platform dimana penggunanya dapat melakukan permainan berbasis lokasi dan mendapatkan reward berupa diskon, voucer, atau produk. Bouncity juga telah memegang beberapa akun dari brand besar, seperti franchise fast food terbesar di Indonesia, taman rekreasi di Asia Tanggara, retail chain busana branded terbesar di Indonesia dan lain sebagainya.

Pada dasarnya, lanjut Kevin, Bouncity adalah sebuah marketing tools untuk merchants, dimana brand owners dapat mengumpulkan insight dan data analytics dari konsumen. Konsumen tidak akan merasa seperti market research dan survey, karena Bouncity ini di desain fun dan experiential.

"Bouncity kami rancang sebagai jembatan komunikasi dan interaktivitas yang lebih intensif antara merchants dengan konsumen," ungkap Kevin.

Bouncity yang juga bekerjasama dengan XL mengharapkan satu bulan pertama ini memiliki setidaknya 30 ribu downloads. "Kami optimis dengan produk ini," katanya.(IAN/BJK)