Sukses

BBM Bakal Bisa Digunakan Sebagai Alat Pembayaran

John Sims menyebut telah bertemu dengan beberapa mitra untuk mengekplorasi rencana untuk menjadikan BBM sebagai alat pembayaran.

Liputan6.com, Amerika Serikat BlackBerry menunjukkan keseriusannya setelah membuka layanan pesan instan BlackBerry Messenger (BBM) untuk sistem operasi lain. Berbagai fitur terbaru mulai dilengkapi untuk pengguna Android dan iOS.

Kabar terbaru menyebutkan BlackBerry sudah menyiapkan fitur baru lain untuk layanan pesan instannya itu. Fitur mobile payment dipastikan akan segera dapat dinikmati oleh pengguna BlackBerry Messenger.

Dalam sebuah sesi wawancara dengan Recode, President BlackBerry Enterprise Unit John Sims menyebut telah bertemu dengan beberapa mitra untuk mengekplorasi rencana tersebut.

Layanan ini memungkinkan pengguna BBM untuk mengirim uang hanya menggunakan BBM. Fitur ini menyasar pengguna BlackBerry di sejumlah negara berkembang dengan fitur BBM yang cukup populer seperti Indonesia dan beberapa negara di Amerika Latin.

Sebelumnya BlackBerry telah menjalin kerjasama dengan Bank Permata dengan menghadirkan layanan BBM Money di Indonesia.

Sims menyebut saat ini BBM telah memiliki lebih dari 85 juta pengguna aktif bulanan dan terjadi lonjakan sekitar 40% pengiriman pesan per harinya. Terlebih setelah BBM resmi tersedia untuk Android Gingerbread, BlackBerry menyebut jumlah penggunanya akan kembali mengalami peningkatan.

Selain tersedia untuk pengguna Android dan iOS, BlackBerry memastikan layanan pesan instan besutannya akan tersedia untuk pengguna Windows Phone. Saat berbicara di ajang Mobile World Congress dua hari lalu, John Chen menyebut rencana tersebut akan direalisasi pada musim panas tahun ini.

Baca juga:

BBM di Windows Phone Tersedia Pertengahan 2014
BlackBerry Messenger Hadir di Windows Phone
Pengguna BBM Android dan iOS Sudah Bisa Telepon Gratis
Bulan Depan Pengguna Android Gingerbread Sudah Bisa BBM-an
Bulan Depan BBM Voice dan BBM Channels Sambangi Android
Kapan BBM Sambangi Windows Phone? 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini