Sukses

Ponsel Communicator Jadi Incaran Sejak 5 Tahun Silam

Sejak tahun 2009, banyak konsumen terutama pebisnis yang mengincar ponsel seri Communicator dari Nokia ini.

Liputan6.com, Palu - Banyaknya konsumen yang mengincar ponsel Nokia E90 Communicator diakui beberapa pemilik gerai ponsel bekas di Palu, Sulawesi Tengah. Ponsel yang berjalan di atas sistem operasi Symbian itu disebut menjadi buruan para pebisnis sejak 5 tahun silam.

"Sejak tahun 2009, banyak konsumen terutama pebisnis yang mengincar E90. Namun, saat ini E90 sudah tidak diproduksi lagi dan stok barang bekasnya pun sudah sangat sulit untuk didapatkan," kata Icang, salah satu pemilik gerai ponsel bekas yang ditemui Liputan6.com di Palu, Sulawesi Tengah.  

Menurutnya, selain konsumen ingin merasakan handphone yang pernah dibandrol seharga Rp15 juta itu, beberapa konsumen yang pernah datang di gerainya juga mengaku karena ingin terlihat elegan di hadapan relasinya.

"Mungkin karena harga bekasnya yang kini dibandrol Rp 2 sampai Rp 3 juta, banyak konsumen yang berburu ponsel ini. Apalagi barang mewah dengan harga bekas seperti itu siapa yang tidak mau. Saya saja masih punya E90 bekas dan sudah banyak yang mau membelinya seharga Rp 4 juta, tapi saya tidak jual karena milik pribadi," tandas Icang.

Nokia E90 Communicator adalah sebuah smartphone 3G yang merupakan model terakhir atau kelima dari seri Communicator - diperkenalkan kepada publik dunia pada tahun 2007 di ajang 3GSM Show di Barcelona, Spanyol.

E90 pertama kali terjual dalam pelelangan di Jakarta pada tanggal 17 Mei 2007 dengan harga Rp 15 juta. Indonesia sendiri merupakan negara yang memiliki peminat Nokia seri Communicator paling banyak. Maka tak heran jika Indonesia dipilih sebagai negara pertama yang memasarkan E90.

Sebagai informasi, E90 adalah ponsel yang memperkenalkan platform terbaru dari Nokia Communicator di zamannya dengan seri 60 v3. Communicator sebelumnya menggunakan platform GeOS atau Series 80. Selain itu, E90 juga dikenal sebagai Communicator pertama yang memiliki koneksi UMTS/HSDPA dan GPS.

"Dengan keunggulan yang dimilikinya, tidak salah kalau masih banyak konsumen yang mengincar E90 di Palu. Terlebih yang mengincar kebanyakan dari kalangan pebisnis, karena memang sangat cocok digunakan oleh mereka," imbuh Sudirman pemilik gerai ponsel bekas lainnya yang ditemui secara terpisah.



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.