Kelamaan Buka Facebook Bikin Bad Mood

Liputan6.com, Jakarta - Bagi kebanyakan orang, saat suasana hatinya tengah galau, banyak yang menghibur diri dengan membuka media sosial, seperti Facebook. Menurut sebuah studi, langkah itu sangat keliru karena semakin Anda berlama-lama di Facebook, suasana hati akan semakin buruk.

Bahkan peneliti mengklaim, Facebook malah akan membuat Anda merasa tidak nyaman, seperti waktu hidup yang terbuang percuma. Demikian seperti dikutip dari laman Huffington Post, Selasa (22/7/2014).

"Bila dibandingkan dengan browsing internet, Facebook dinilai lebih kurang bermakna, kurang berguna, dan lebih banyak membuang-buang waktu, yang kemudian menyebabkan penurunan mood," kata penulis Christina Sagioglou dan Tobias Greitemeyer dari University of Innsbruck di Austria.

Penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Computers in Human Behavior ini bertentangan dengan penelitian terbaru Facebook. Media sosial ini menemukan, orang yang berlama-lama membuka Facebook memang bisa memperburuk suasana hati seseorang, tapi juga dapat memperbaikinya dengan asumsi tidak mem-posting hal-hal negatif.

Namun hal itu berbanding tebalik dengan apa yang dikatakan Christina dan Tobias, di mana orang yang terlalu lama membuka Facebook merasa tidak percaya diri. Dalam sebuah uji coba, mereka meminta sejumlah peserta untuk menunjukkan berapa banyak waktu yang mereka menghabiskan di Facebook.

Penelitian kedua, dengan peserta yang berbeda, meminta satu kelompok orang untuk membuka Facebook selama 20 menit dengan mem-posting update status, chatting dengan teman, dan sharing berita. Sementara kelompok lainnya menghabiskan waktu 20 menit untuk browsing tanpa mengunjungi situs-situs media sosial.

Kemudian kelompok ketiga tidak diberi instruksi sama sekali. Setelah itu, semua peserta soal bagaimana perasaan mereka dan bagaimana cara mereka menghabiskan waktu selama terhubung dengan internet.

Hasilnya, kedua penelitian yang melibatkan lebih dari 300 orang Inggris dan Jerman itu mengaku suasana hatinya lebih buruk setelah menggunakan Facebook. Mereka pun sadar bahwa dirinya hanya membuang-buang waktu.