Sukses

5 Aplikasi Peta Bikin Perjalanan Mudik Makin Asyik

Liputan6.com, Jakarta - Bulan Ramadan sudah memasuki pekan terakhir. Hari Raya Idul Fitri sudah di depan mata. Kegiatan mudik pun menjadi topik pembahasan yang akan selalu ramai diperbicangkan setiap tahunnya.

Bagi kebanyakan orang Indonesia, khususnya bagi yang merayakan Hari Raya Lebaran, mudik atau pulang kampung telah menjadi tradisi yang wajib dilaksanakan. 

Namun perjalanan mudik bukanlah urusan sepele. Jarak tempuh yang cukup jauh membutuhkan sejumlah persiapan matang. Mulai dari kendaraan yang hendak digunakan, hingga jalur mana yang bakal Anda tempuh.

Di era BYOD (bring your own devices) seperti sekarang ini, aplikasi perpetaan dan navigasi menjadi sangat penting untuk dimiliki. Dengan aplikasi-aplikasi tersebut, pengguna dapat lebih mudah memilih jalur yang tepat di saat mudik.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Google Maps

1. Google Maps

Untuk urusan aplikasi perpetaan, Google Maps sudah menjadi pegangan wajib bagi para pengguna smartphone. Didukung oleh teknologi global positioning system (GPS) canggih milik Google, aplikasi ini mampu menyajikan informasi terkini dengan sangat lengkap.

Google Maps juga dibekali dengan fitur navigasi. Fitur navigasi di aplikasi ini salah satu yang cukup akurat dibandingkan aplikasi sejenis lainnya. Di hampir seluruh lokasi, Google Maps juga dapat menginformasikan kondisi lalu lintas terkini secara real time.

Google Maps sudah bisa digunakan oleh berbagai pengguna handset dengan sistem operasi dari Android, BlackBerry, iOS, hingga Windows Phone baik secara online maupun offline.

3 dari 6 halaman

Nokia Here Maps

2. Nokia Here Maps

Selain Google Maps, layanan lokasi dan perpetaan berbasis intenet Nokia Here Map juga diketahui memiliki kedalaman data dan akurasi yang sangat baik.

Selain dibekali pula dengan fitur navigasi, salah satu keistimewaan Here Maps adalah memiliki fitur peta dalam ruangan. Sejumlah gedung pusat perbelanjaan ternama di Indonesia telah didukung oleh aplikasi ini. Here Maps pun kini dikembangkan dengan platform cloud guna menciptakan layanan lokasi yang lebih pintar dan dapat dipersonalisasi sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Namun sayang, sejauh ini Here Maps baru hanya bisa diaplikasikan pada sistem operasi Windows Phone.

4 dari 6 halaman

Waze

3. Waze

Pada dasarnya Waze -- yang juga milik Google -- telah terintegrasi dengan Google Maps untuk menunjukkan tingkat kepadatan lalu lintas di suatu wilayah tertentu. Namun jika Anda menggunakan aplikasi Waze secara mandiri terpisah dari Google Maps, maka Anda akan mendapatkan keuntungan yang lebih optimal.

Informasi komunitas pengguna jadi kekuatan utama dari Waze. Para pengguna Waze berkesempatan untuk saling bertukar informasi seputar jalur mudik. Waze akan melakukan pembaruan informasi secara real time berdasarkan status dan kabar yang di-posting para pengemudi yang memakai aplikasinya.

Menariknya lagi, Waze juga akan menginformasikan posisi polisi yang bertugas, kemacetan, maupun kondisi lalu lintas yang bisa menghambat perjalanan (kecelakaan, pengalihan lajur, dll). Seperti aplikasi navigasi lainnya, Waze juga memberikan panduan navigasi suara, tampilan 3D dan informasi lokasi public area yang lazim diperlukan pengguna jalan.

5 dari 6 halaman

Wisepilot

4. Wisepilot

Fitur peta dan navigasi di Wisepilot dilengkapi dengan berbagai fitur hebat yang akan membuat penggunanya cukup puas. Namun fitur yang paling diunggulan di aplikasi ini adalah penggunanya bisa meminta rute jarak jauh yang dibutuhkannya secara offline.

Fitur navigasi dengan panduan suara juga disediakan di Wisepilot. Tampilan 3D di seluruh dunia, kondisi lalun lintas secara real time dan batas kecepatan juga disajikan di aplikasi navigasi yang tersedia bagi perangkat Android dan iOS ini.

Fitur unggulan lain di Wisepilot adalah kemampuan merekomendasikan public area terdekat yang relevan dengan kebutuhan pemudik. Penggunanya bahkan bisa berbagi tempat yang didatanginya ke akun jejaring sosial.

6 dari 6 halaman

LewatMana

5. LewatMana

Selain hadir dalam versi layanan website, LewatMana juga hadir dalam versi aplikasi mobile. Layanan perpetaan dan navigasi asli Tanah Air ini memiliki lebih dari 120 CCTV yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya.

Aplikasi LewatMana lebih sering digunakan untuk membantu Anda menemukan jalan alternatif menghindari kemacetan. Menurut laporan terakhir, kini aplikasi LewatMana juga telah dilengkapi dengan 15 CCTV di jalur Pantura.

Anda dapat melihat kondisi jalanan melalui live streaming video, live foto, dan informasi pada peta yang terintegrasi dengan data dari Google Maps.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.