Sukses

Mengenal Calico, Langkah Google Untuk `Menyaingi Tuhan`

Calico adalah salah satu divisi bisnis milik Google yang berfokus pada kesehatan dan kelangsungan hidup manusia.

Liputan6.com, California - Tak dapat dipungkiri jika kini Google adalah perusahaan berbasis internet terbesar di dunia. Pada era modern seperti sekarang ini, Google memiliki pengaruh yang sangat signifikan pada kehidupan manusia. Produk-produk serta teknologi besutannya sudah menjadi kebutuhan manusia dalam berkegiatan sehari-hari.

Pada akhir tahun 2013 kemarin, tepatnya pada 18 September 2013, Google membuat gebrakan baru yang terbilang nyeleneh. Ya, perusahaan yang didirikan oleh Lary Page dan Sergey Brin itu mendirikan sebuah anak perusahaan baru bernama 'Calico'.

Calico adalah salah satu divisi bisnis milik Google yang berfokus pada kesehatan dan kelangsungan hidup manusia, khususnya dalam hal penuaan dan penyakit. Tak tanggung-tanggung, banyak pihak yang beranggapan investasi baru ini merupakan langkah Google dalam 'menyaingi' Tuhan dengan 'mengakali' waktu kematian seseorang.

CEO Google Larry Page mengatakan: "Penyakit dan penuaan mempengaruhi semua keluarga kita. Dengan beberapa inovasi jangka panjang dalam bidang kesehatan dan bioteknologi, saya percaya kita dapat meningkatkan kualitas kesehatan jutaan nyawa."

"Setidaknya, umur manusia yang hidup 20 tahun lalu bisa meningkat hingga 100 tahun di masa mendatang," Sambung Page.

Guna memuluskan kiprah Calico, Google menunjuk Arthur D. Levinson sebagai Chief Executive Officer Calico. Ia adalah mantan CEO Genentech dan Chairman Apple.

Art Levinson will head Calico, a Google spinoff dedicated to health research.

Di bulan April kemarin, Google juga dikabarkan sukses merekrut Cynthia Kenyon, ahli biokimia dan biofisika dari University of California untuk bergabung dengan Calico.

Meski belum berhasil menghasilkan sebuah produk konkret ke pasaran, namun laman Time seperti yang dilansir Business Insider, Selasa (5/8/2014),  menyebutkan bahwa Calico sudah memiliki berbagai data penting terkait evolusi jenis penyakit serta dampaknya terhadap usia.

Apapun itu, nyatanya Calico tidak dianggap sebagai sesuatu yang 'nyata' oleh CEO Apple Tim Cook. Cook bahkan mengatakan proyek anyar Google ini sangat absurd.

Cook memaparkan, "Banyak keluarga dan teman-teman yang hidupnya sangat pendek. Memang belum ada yang dapat dikatakan terkait proyek tersebut, namun saya akan terus memantau perkembangan hasilnya."


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.