Sukses

Pendiri Alibaba Jadi Orang Terkaya di Tiongkok

Kesuksesan bisnis Alibaba berimbas dengan semakin bertambahnya pundi-pundi kekayaan sang pendiri, Jack Ma.

Liputan6.com, Jakarta - Alibaba adalah perusahaan e-commerce yang lahir di Negeri Tirai Bambu. Kesuksesan bisnis perusahaan berimbas dengan semakin bertambahnya pundi-pundi kekayaan sang pendiri, Jack Ma.

Ma saat ini menjabat sebagai Chairman Alibaba Group. Menurut laporan Bloomberg, pria berusia 49 tahun ini adalah orang terkaya di Tiongkok. Laman Business Insider, Kamis (28/8/2014) melansir, kekayaan Ma sudah mencapai US$ 21, 8 miliar atau berkisar Rp 254,7 triliun (kurs US$1 = Rp 11.685).

Kekayaannya itu mencakup kepemilikan saham sebesar 7,3 persen di Alibaba dan hampir 50 persen di layanan proses pembayaran, Alipay.

Aliran uang Ma tidak berhenti sampai di situ. Pasalnya, Alibaba pada Mei tahun ini mengajukan Initial Public Offering (IPO) di Amerika Serikat. Jika berhasil, maka kekayaan bersih Ma dipastikan akan meroket tajam.

Kesuksesan perusahaan yang dipimpin Ma itu juga berhasil menarik perhatian raksasa internet Yahoo, yang merupakan investor awal Alibaba. Yahoo menyadari pertumbuah agresif Alibaba, sehingga perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu tetap mempertahankan saham mereka agar bisa dijual di masa depan dengan nilai yang jauh lebih tinggi.

Alibaba akan menggelar IPO di New York Stock Exchange pada bulan depan. Menurut Bloomberg, valuasi Alibaba pasca IPO bisa mencapai US$ 200 miliar, sehingga bisa menjadikan Ma sebagai orang terkaya di Tiongkok dalam waktu yang cukup lama.

Karir Ma sendiri di mulai pada 1995 dengan mendirikan China Yellowpages, yang diyakini menjadi perusahaan berbasis internet pertama di Tiongkok. Kemudian dia mendirikan Alibaba.com pada 1999 yang kini melayani lebih dari 79 juta anggota di lebih dari 240 negara dan wilayah.

Ma kini menjabat sebagai Executive Chairman Alibaba Group, sebuah perusahaan induk dengan sembilan anak perusahaan utama yaitu Alibaba.com, Taibao Marketplace, Tmall, eTao, Alibaba Cloud Computing, Juhuasuan, 1688.com, AliExpress.com, dan Alipay.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini