Sukses

Kuatnya Pengaruh Steve Jobs di Apple

Sosok Steve Jobs selalu identik dengan perusahaan yang didirikannya bersama Steve Wozniak, Apple.

Liputan6.com, Jakarta Sosok Steve Jobs selalu identik dengan perusahaan yang didirikannya bersama Steve Wozniak, Apple. Bahkan tiga tahun setelah kepergiannya, semangat Jobs masih hidup di dalam kantor dan setiap koridor di kantor pusat Apple di Cupertino, California, Amerika Serikat (AS).

Kuatnya pengaruh Jobs di dalam tubuh Apple ini diungkapkan oleh Chief Executive Officer (CEO) Apple, Tim Cook, dalam sebuah sesi wawancara dengan Charlie Rose. Cook mengatakan bahwa ruangan kantor di lantai empat masih memajang nama Jobs di depan pintu dan interiornya juga belum berubah sejak kepergiannya.

"Dia ada untuk inovasi. Semuanya itu masih memiliki kesan mendalam di dalam perusahaan kami," kata Cook yang menggantikan posisi Jobs sebagai CEO pada 2011. 

Dituturkan Cook, dia mengaku kaget ketika Jobs menawarkan posisi CEO tiga tahun lalu. Cook tak ingin menyimpang dari strategi Jobs untuk menguasai area di mana Apple bisa mengontrol teknologi utama.

"Saya sangat ingin melanjutkan warisannya dan Apple yang sangat saya cintai. Saya benar-benar berpikir tentangnya setiap hari, dia ada di dalam hati saya. Semangatnya akan selalu menjadi fondasi perusahaan," sambungnya, seperti dilansir Daily Mail.

Adapun Cook memulai karirnya di Apple sebagai Senior Vice President of Worldwide Operations pada Maret 1998. Pengaruh Jobs sendiri sangat kuat kepada Cook, karena dia adalah orang yang berhasil membuat Cook memutuskan bergabung dengan Apple.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini