Sukses

Siap-siap Kecewa, Pasokan iPhone 6 Plus Terbatas

Konsumen dilaporkan tidak akan mudah mendapatkan iPhone 6 Plus, menyusul laporan bahwa pasokan smartphone ini sangat terbatas.

Liputan6.com, Jakarta - Apple telah mulai menjual dua seri iPhone 6 terbarunya sejak Jumat, 19 September lalu. Sayangnya konsumen dilaporkan tidak akan mudah mendapatkan seri iPhone 6 Plus, menyusul laporan bahwa pasokan smartphone ini sangat terbatas.

Bahkan menurut laporan VR-Zone, yang dikutip Minggu (21/9/2014), karena terbatasnya pasokan iPhone 6 Plus, para karyawan Apple Store tidak diizinkan untuk membeli satu unit pun saat hari pertama peluncuran. Pasalnya, semua unit smartphone itu dialokasikan untuk para konsumen yang sudah mengantre di luar toko.

Selain itu, dalam laporan terpisah diungkapkan bahwa pasokan iPhone 6 Plus ke operator dan ritel yang menjual smartphone itu juga sangat terbatas. Mayoritas tipe iPhone 6 yang diterima semua operator dan ritel adalah versi 4,7 inci, hanya 2-3 persen dari pasokan yang ada merupakan iPhone 6 Plus. 

Menurut sumber, iPhone 6 Plus versi 16GB hampir sulit ditemukan. Smartphone 'jumbo' Apple ini tidak terlalu banyak diproduksi oleh Foxconn sebagai manufaktur yang bertanggung jawab untuk produksi massal perangkat tersebut. Padahal Foxconn menerapkan shift kerja 24 jam untuk bisa memenuhi pesanan iPhone 6.

Lebih lanjut, setelah pre-order untuk kedua iPhone 6 dibuka pada 12 September 2014, diperkirakan pengapalan iPhone 6 Plus akan tertunda hampir satu bulan. Hal ini kian menandakan bahwa pasokan yang ada tidak cukup untuk memenuhi permintaan.

Pihak Apple belum mengomentari terkait keterbatasan jumlah pasokan iPhone 6 Plus. Pre-roder iPhone 6 dan iPhone 6 Plus sendiri berhasil menembus angka 4 juta unit dalam waktu 24 jam pertama. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.