Sukses

Orang Indonesia Lebih Sering Akses Facebook daripada Berita

Masyarakat Indonesia mengakses Facebook jauh lebih sering (5,7 kali per minggu) dibandingkan dengan aktifitas online dan media tradisional.

Liputan6.com, Jakarta - Data dari Socialbakers  menunjukkan Indonesia adalah negara ke-4 terbesar di dunia dalam hal jumlah pengguna, setelah Amerika Serikat, India dan Brazil. Interaksi pengguna di Facebook juga cukup tinggi. 

Dari hasil penelitian yang dilakukan TNS Insight terungkap bahwa masyarakat Indonesia mengakses Facebook jauh lebih sering (5,7 kali per minggu) dibandingkan dengan aktifitas online dan media tradisional lainnya. Penelitian ini melibatkan 1.002 responden di beberapa kota yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Bodetabek (Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi).

Sekitar 15% responden lebih memilih untuk memeriksa atau memperbarui (atau memposting status) dibanding mengonsumsi media tradisional. Hanya 6% yang mengaku membaca koran dan 4% yang membaca majalah. Selain itu, hampir setengah dari seluruh responden mengatakan bahwa Facebook merupakan sumber pertama mereka mendapatkan cerita dan informasi terbaru.

"Dengan lebih dari 69 juta pengguna Indonesia yang mengakses Facebook setiap bulannya, dan lebih dari 61 juta yang mengakses melalui perangkat mobile, Indonesia merupakan kesempatan yang besar bagi bisnis yang ingin memperluas jangkauan mereka melalui Facebook," kata Anand Tilak, Head of Facebook di Indonesia melalui keterangan tertulis, Selasa (23/9/2014).

Ini terlihat juga dari hasil survey. Lebih dari 40 persen dari responden menemukan atau pertama kali mendengar mengenai berbagai produk atau layanan dari Facebook. Karena itu, Facebook dinilai merupakan platform yang cocok untuk membuat pemasaran brand mereka lebih personal.

"Masyarakat Indonesia menggunakan Facebook sebagai discovery tool  untuk menemukan produk-produk atau layanan dan informasi yang bermanfaat atas brand-brand. Bahkan, sepertiga dari responden yang kami survey mengatakan bahwa mereka melakukan pembelian berdasarkan rekomendasi yang diterima melalui Facebook," ujar Suresh Subramanian, Deputy Managing Director, TNS.

Dilihat dari tempat paling populer untuk mengakses Facebook, 65% responden mengatakan mengakses Facebook saat berada di tempat tidur. Namun ada juga yang mengakses Facebook saat sedang menonton televisi (41%) dan ketika berlibur (28%).

Facebook juga menawarkan serangkaian tools untuk pemasaran, termasuk menjangkau target yang paling relevan melalui Core Audiences, Custom Audiences dan Lookalike Audiences. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini