Sukses

Jadi Menkominfo, Onno Janji Lindungi Industri Komunikasi

"Saya akan berjuang untuk melindungi industri yang ada di Indonesia," kata pakar internet Indonesia, Onno W. Purbo.

Liputan6.com, Jakarta - Berbagai perusahaan penyedia akses internet mengancam akan mematikan layanannya yang berisiko mengakibatkan 'kiamat internet' di Indonesia karena merasa takut pada hukuman penjara dan denda triliunan rupiah. Kasus kerjasama PT Indosat Tbk dan PT Indosat Mega Media (IM2) yang berakhir di pengadilan jadi penyebabnya.

Pakar internet Indonesia, Onno W. Purbo menyatakan sebenarnya kejadian seperti IM2 tak perlu terjadi di industri internet Tanah Air. Ia menilai baik Indosat dan IM2 telah mengikuti aturan yang berlaku bagi para penyedia layanan internet.

"Perjanjian kerjasama (PKS) yang dilakukan oleh Indosat dan IM2 sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Harusnya gak ada alasan untuk menghukum keduanya ataupun vonis yang akhirnya dijatuhkan kepada Indar Atmanto sebagai direktur utama IM2," papar Onno kepada tim Tekno Liputan6.com.

Lebih lanjut, alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut menyatakan bahwa Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) seharusnya mengambil andil besar pada kasus hukum Indosat-IM2 tersebut.

"Bagaimanapun salah satu tugas menteri kan melindungi industri yang ada di bawah lingkupnya, karena urusannya sama komunikasi ya berarti yang tanggungjawab Menkomuinfo," tambahnya.

Ketika ditanya apakah dirinya akan mati-matian melindungi industri telekomunikasi dan informatika bila ia menjadi menteri, Onno mengaku akan berusaha membelanya habis-habisan.

"Saya akan berjuang untuk melindungi industri yang ada di Indonesia. Sebenarnya gak harus nunggu jadi menteri untuk mendukung industri yang memang telah berusaha mengikuti aturan yang berlaku, sekarang saja saya ikut mengusulkan membuat petisi untuk kebebasan Indar," ungkap Onno disusul gelak tawa khasnya.

Onno memang masuk dalam bursa calon Menkominfo di era pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Pemahamannya pada dunia teknologi menjadi salah satu alasan kuat pendukungnya untuk mendorong sosok Onno ke posisi puncak di Kementerian Komunikasi dan Informatika. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini