Sukses

Google Indonesia atau ISP yang Jadi Korban Hacker?

Jika hanya menimpa ISP tertentu, maka bukan Google yang diserang. Melainkan ISP bersangkutan.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pengguna internet (netter) sejak pagi tadi mengeluh tidak bisa mengakses laman google.co.id. Namun ternyata tidak semuanya mengalami nasib serupa.

Situs Google Indonesia yang biasanya didominasi warna putih, menjadi hitam dan disertai kalimat, 'Google Indonesia Stamped by Team Madleets.'

Namun sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak Google Indonesia. Sementara itu, beredar laporan bahwa hanya pengguna layanan internet Telkom Speedy yang mengalami masalah tersebut dan tidak bisa mengakses google.co.id.

Alhasil muncul berbagai perkiraan, apakah Google atau Internet Service Provider (ISP), dalam hal ini Telkom, yang menjadi korban hacker.

Menurut Pakar Teknologi Informasi (TI), Abimanyu W, yang menjadi korban dari serangan ini tergantung dari jenis serangannya. Jika hanya menimpa ISP tertentu, maka bukan Google yang diserang. Melainkan ISP bersangkutan.

"Serangan ini tergantung dari kesalahannya. Kalau dari ISP tertentu tidak bisa mengakses Google, maka bisa jadi ISP bersangkutan yang diserang. Lalu kemudian, pengguna yang ingin ke google.co.id aksesnya dibelokkan ke 'tempat' lain atau situs palsu," jelas pria yang kerap dipanggil Abah tersebut saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (5/10/2014).

Namun untuk kasus Google Indonesia ini, Abimanyu belum mengetahui secara pasti mengenai jenis serangan. Pasalnya, dia mengaku belum melihat secara langsung dan mengakses laman google.co.id sejak pagi ini.

Kendati demikian, dia memastikan baik pengguna atau layanan yang diserang akan sama-sama rugi. "Pengguna jadi tidak bisa mengakses situs asli, sedangkan Google juga dirugikan karena hak aksesnya diambil oleh pihak lain," ungkapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini