Sukses

PMI Luncurkan Aplikasi Android Kesiapsiagaan Bencana

PMI meluncurkan aplikasi Mass Rapid Assesment (MRA) berbasis Android yang dapat digunakan masyarakat untuk berbagi informasi seputar bencana

Liputan6.com, Jakarta - Untuk meningkatkan ketahanan serta peningkatan kapasitas masyarakat dalam hal kesiapsiagaan bencana maupun pada masa tanggap darurat bencana di Indonesia, Palang Merah Indonesia (PMI) meluncurkan aplikasi Mass Rapid Assesment (MRA).

Aplikasi bernama PMI MRA tersebut merupakan aplikasi berbasis Android yang dapat digunakan masyarakat untuk berbagi informasi seputar bencana yang terjadi di wilayahnya kepada masyarakat yang lain.

Pengurus Pusat PMI, Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, H. Sumarsono, secara resmi meluncurkan aplikasi ini sekaligus membuka lokakarya IT-Telekom dengan tema “Meningkatkan Ketahanan Masyarakat terhadap Bencana,” Kamis (30/10/2014) di Hotel Puri Denpasar, Kuningan, Jakarta Selatan.

Melalui keterangan resmi yang kami terima, Sumarsono mengatakan Indonesia merupakan wilayah ring of fire, banyak bencana alam yang disebabkan manusia atau alam itu sendiri di Indonesia. Segala macam bentuk bencana ada di Indonesia.|

“Indonesia merupakan supermarket bencana, segala jenis bencana banyak dan sering terjadi, contoh nyata kejadian Tsunami 2004, bencana di Aceh merupakan salah satu bencana terbesar yang pernah melanda Indonesia,” jelas Sumarsono.

Lebih lanjut Sumarsono menekankan pentingnya masyarakat untuk selalu siap siaga atau waspada untuk selalu menghadapi bencana yang akan terjadi di masa yang datang, jadi dengan adanya aplikasi ini, sangat membantu masyarakat dalam hal pemanfaatan teknologi dalam hal kesiapsiagaan bencana.

“Masyarakat merupakan salah satu unsur langsung yang berhubungan dengan bencana. Dengan pemanfaatan teknologi ini, masyarakat dapat meningkatkan kapasitasnya secara pribadi maupun di dalam komunitas mereka berada.” Ungkapnya.

Aplikasi MRA bisa langsung diunduh oleh pengguna smartphone Android secara gratis, dengan spesifikasi Android versi 2.2 (Froyo) melalui tautan ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini