Sukses

Tips Blokir SMS dan Panggilan Telepon yang Mengganggu

Indosat meluncurkan layanan untuk hindari SMS yang menawarkan info pengganggu dan penipuan yang sering masuk ke nomor ponsel

Liputan6.com, Jakarta - Sms spam berisi berbagai penawaran, pengumuman pemenang yang mengganggu kerapkali dikirim secara random ke pengguna ponsel. Indosat mencoba mengatasi gangguan SMS itu dengan fitur baru di layanan telekomunikasinya.

Solusi baru yang disediakan Indosat atas gangguan dari SMS spam itu dinamai SMS Pintar. Perusahaan penyedia layanan telekomunikasi itu berharap dapat memberikan kemudahan bagi pelanggannya dalam memblokir SMS dan panggilan dari nomor telepon yang tak diinginkan.

"Dengan hadirnya layanan SMS Pintar ini, juga beberapa layanan lainnya adalah sebagai solusi Indosat memberikan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi tanpa gangguan dari berbagai SMS dan telepon yang tidak diinginkan," ujar Hesti Diyahanita Priamsari, Division Head Content & VAS Indosat di Jakarta.

Hesti melanjutkan, pengguna yang ingin menggunakan fitur ini hanya perlu mendaftarkan nomor ponsel atau kata kunci yang tidak ingin diterima dengan cara mengetik *123*600# dan kemudian pilih fitur yang diinginkan.

"Hal ini terkait dengan fenomena akhir-akhir ini, di mana marak pesan-pesan singkat berisi iklan dan penawaran berbagai layanan yang tidak kita inginkan dikirimkan oleh nomor yang tidak jelas melalui SMS. Begitu juga dengan SMS yang berisi permintaan mengirimkan sejumlah dana misalnya," tambah Hesti.

Dalam keterangan resmi yang diterima tim Tekno Liputan6.com, Indosat memaparkan berbagai fitur yang ada di layanan SMS dan Telepon pintar miliknya seperti SMS Auto Reply, Auto Copy, dan Auto Forward.
 
Layanan SMS Auto Reply dapat digunakan untuk membalas secara otomatis  SMS yang diterima sesuai dengan pesan yang telah didaftarkan. Fitur ini selain cocok digunakan saat rapat, cuti, namun juga update status untuk dibagi ke teman melalui SMS atau bahkan untuk promosi.

Sementara fitur SMS Auto Copy memudahkan untuk menyalin SMS yang diterima ke nomor ponsel lainnya atau alamat email. Sedangkan fitur SMS Auto Forward akan meneruskan SMS yang diterima apabila nomor ponsel sedang tidak aktif.

Untuk menikmati layanan ini pengguna akan dikenakan biaya bervariasi mulai dari Rp 2.000 untuk langganan memblokir SMS bulanan hingga Rp 8.800 untuk memblokir panggilan telepon bulanan.

(den/isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.