Sukses

Top 5: Gelang Canggih Untuk `Masturbasi` Paling Dicari

Sebuah situs dewasa menciptakan gelang yang sejatinya dipergunakan untuk masturbasi.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah situs dewasa menciptakan gelang yang sejatinya dipergunakan untuk masturbasi. Uniknya, gelang ini tak hanya dapat dipergunakan oleh pria, tetapi wanita juga dapat merasakan sensasi keunikan gelang ini.

Berita tersebut paling banyak dicari para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, kemarin, Minggu (1/3/2015). Berita lain yang juga menyedot perhatian pembaca datang dari maraknya pembegalan di Jakarta.

Meski pihak berwajib kini semakin giat melakukan pengawasan, namun mayarakat tetap diharapkan dapat turut serta dalam membasmi begal. Salah satu solusi yang belum lama ini dicetuskan oleh netizen, khususnya para pengguna Twitter adalah gerakan #PulangKOnvoi.

Lebih lengkapnya simak 5 berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. PornHub Ciptakan Gelang Canggih Untuk `Masturbasi` 

PornHub merupakan situs porno populer dimana 41 juta orang mengunjungi situs ini di setiap harinya. Dengan mencapai jumlah yang fantastis, PornHub membuat sebuah inovasi dimana para pengunjungnya dapat menikmati sajian video yang tersedia di situs esek-esek ini dengan cara yang lebih praktis, tidak membosankan, dan dapat menyelamatkan lingkungan.

Situs dewasa ini menciptakan sebuah gelang canggih yang berfungsi sebagai powerbank untuk mengisi baterai perangkat seperti komputer, smartphone ataupu tablet. Gelang yang bernama `The Wankband` ini merupakan salah satu inovasi teknologi pertama yang diciptakan PornHub yang bisa membuat penggunanya untuk "mencintai lingkungan dengan mencintai dirinya sendiri."

2. Rawan Begal, Netizen Cetuskan Solusi #PulangKonvoi 

Begal menjadi momok yang sangat meresahkan beberapa waktu belakangan ini bagi warga masyarakat Ibukota dan sekitarnya. Para pengendara motor yang kerap pulang malam harus selalu waspada lantaran intaian para penjarah motor.

Meski pihak berwajib kini semakin giat melakukan pengawasan, namun mayarakat tetap diharapkan dapat turut serta dalam membasmi begal. Salah satu solusi yang belum lama ini dicetuskan oleh netizen, khususnya para pengguna Twitter adalah gerakan #PulangKOnvoi.

3. Diprotes Pengguna, Google Batal Tertibkan Blogger Porno 

Ultimatum Google kepada para penguna Blogger.com untuk menghapus semua konten porno yang sempat mereka posting-kan berujung sia-sia. Pasalnya dilaporkan banyak blogger yang memprotes kebijakan terbaru Google tersebut. Mereka mengecam Google karena dinilai telah mengekang kebebasan pribadi para penggunannya.

Produk manager Google, Jessica Pelegio mengatakan, "Kami mendapatkan banyak menerima masukkan terkait perubahan besar-besaran ini. Banyak dari pengguna telah memiliki akun Blogger sejak 10 tahun yang lalu, dan kami benar-benar harus mempertimbangkannya."

4. Cara Menambahkan Kata ke Dalam Kamus di Android 

Beragam aktivitas kini bisa dilakukan dimana saja berkat kehadiran perangkat mobile, mulai dari ngobrol lewat aplikasi pesan instan (chatting) hingga mengetik pekerjaan. Nah, bagi Anda yang suka chatting atau mengetik di gadget, sebenarnya ada cara mudah agar perangkat Android Anda lebih mudah digunakan.

Tips yang disajikan kali ini ditujukan khusus bagi pengguna Android pemula yang ingin menambahkan kosakata baru pada handset mereka, agar lebih cepat sewaktu mengetik kalimat yang ingin disampaikan dalam percakapan. Cara mudah ini bisa digunakan oleh para pengguna perangkat bersistem operasi Android Lollipop 5.0 yang belum lama ini diluncurkan Google.

5. Sony Tak Sengaja Hapus Daftar Pemenang PS4 Edisi Khusus 

Kabar mengecewakan datang bagi para pemenang yang akan mendapatkan konsol PS4 20th Anniversary Edition di Jepang. Pasalnya, pihak Sony dilaporkan secara tak sengaja menghapus daftar pemenang sejumlah 123 orang yang akan mendapatkan konsol PS4 edisi terbatas itu.

Dilansir laman Kotaku, Sony telah meminta maaf kepada para calon peraih konsol bergengsi tersebut, dan mengakui bahwa mereka telah secara tidak sengaja menghapus semua informasi kontestan. Parahnya, informasi beserta data tersebut tidak bisa dikembalikan.

(isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.