Sukses

Intel Perkenalkan Komputer Super Kecil

Intel menjawab kebutuhan komputasi saat ini dengan menyediakan perangkat Intel Next Unit Computing (NUC).

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pengamat teknologi memprediksi bahwa di masa depan, perangkat komputer akan memiliki bentuk kecil, lebih kecil, dan semakin kecil lagi. Meski semakin kecil bukan berarti kinerjanya juga ikut mengecil dan tak bisa diandalkan.

Hermawan Sutanto, Channel Business Director Intel Indonesia menjelaskan bahwa Intel menjawab kebutuhan komputasi saat ini dengan menyediakan perangkat Intel Next Unit Computing (NUC).

NUC adalah sebuah perangkat komputasi generasi mendatang dengan ukuran super kecil (Ultra Compact Form Factor – UCFF) yang hemat ruang dan yang memiliki effisiensi daya sangat tinggi.

"Bayangkan sebuah perangkat komputasi yang cukup bertenaga untuk menghasilkan visual yang menakjubkan dengan kinerja responsif. NUC generasi terbaru memiliki bentuk yang lebih kecil dan hemat daya sehingga bisa menghemat biaya listrik serta didukung kinerja prosesor terbaru Intel generasi kelima,” kata Hermawan melalui keterangan resminya.

Intel Next Unit Computing (NUC)

Hermawan menambahkan, NUC adalah pengembangan terbaru dari komputer berbentuk ultra-kompak berukuran mini namun bisa melakukan apa yang dilakukan oleh komputer desktop biasa.

NUC memiliki pilihan yang cukup variatif, didukung teknologi prosesor terbaru Intel Core generasi kelima, dengan pilihan komputasi dari Intel Atom, Intel Celeron, Intel Pentium Quad Core hingga Intel Core i7.

Beberapa keunggulan NUC dibandingkan komputer desktop biasa adalah hemat daya listrik namun memiliki kinerja yang setara dengan komputer desktop.

Bukan itu saja NUC juga diklaim memiliki kemudahan konektivitas dengan printer maupun keyboard yang biasa terhubung dengan perangkat komputer desktop biasa baik secara kabel atau nir-kabel dan juga bisa dikombinasikan dengan layar monitor maupun mouse yang sudah ada maupun yang baru.

(isk/dhi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini