Sukses

Hebat, Komputer Tua Kendalikan Seluruh Sekolah di Michigan

Komputer jadul Commodore Amiga yang sudah tak diproduksi lagi sejak 1991, dipakai untuk mengendalikan suhu seluruh sekolah di Michigan.

Liputan6.com, Michigan - Komputer jadul Commodore Amiga buatan 1980-an yang sudah tak diproduksi lagi sejak 1991, digunakan Grand Rapids Public Schools (GRPS) untuk mengendalikan sistem pemanas dan pendingin di seluruh sekolah yang tersebar di Michigan, Amerika Serikat.

Lebih dari 30 tahun kemudian, Maintenance Supervisor GRPS Tim Hopkins mengatakan, pemerintah setempat kekurangan dana sehingga saat ini masih menggunakan komputer yang sama untuk mengontrol suhu di lebih dari 12 sekolah.

"Komputer ini mengontrol tombol start/stop dari boiler, start/stop untuk kipas, pompa, memonitor suhu ruangan, dan sebagainya," kata Hopkins kepada stasiun TV lokal, WOOD-TV.

GRPS berharap, permintaan dana sebesar US$ 175 juta yang diajukan untuk pengadaan perangkat baru disetujui oleh pemerinta pada November 2015. Demikian seperti dikutip dari laman Huffington Post, Selasa (28/7/2015).

"Saya tidak bisa membayangkan bila sistem keamanan kami masih beroperasi dan mengandalkan komputer tua berusia 30 tahun," tambah Hopskins.

Hopkins mengungkap, komputer itu kerap mati mendadak di hampir setiap saat dan suku cadangnya pun sangat sulit didapat. Salah satu hardware pada komputer ini bahkan menggunakan frekuensi radio yang sama untuk menyampaikan pesan ke gedung sekolah.

Dengan begitu, Hopskins sering terganggu ketika berkomunikasi menggunakan walkie-talkie kepada sejumlah petugas sekolah.

"Komputer Commodore Amiga sangat kuat dan sistem yang andal sejak awal 80-an. Bahkan, komputer ini belum pernah dimatikan, berjalan hampir tanpa henti," ujar John Helmholdt, direktur eksekutif komunikasi dan urusan eksternal untuk distrik sekolah di Michigan.

Menjaga Commodore Amiga tetap berfungsi, tambah Helmholdt, membutuhkan biaya yang mahal dan energi yang tidak efisien. Saat pemerintah setempat menggantikan komputer ini dengan yang baru, ia menyarankan untuk tetap melibatkan kinerjanya.

"Commodore Amiga telah menjadi simbol dari Michigan. Ini memang tua, tapi masih bisa berfungsi cukup baik, dan terus berjalan," tutup kata Helmholdt.

(isk/dhi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini