Ini Isi Email CEO Twitter Soal PHK Karyawan

Liputan6.com, Jakarta - Sebelumnya beredar kabar bahwa Twitter berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) skala besar. Kabar tersebut menyeruak bersamaan dengan isu restrukturisasi engineering agar lebih sederhana dan efisien.

Dan ternyata, dalam waktu kurang dari seminggu, kabar tersebut terbukti kebenarannya melalui sebuah email yang dikirimkan oleh CEO Twitter, Jack Dorsey, kepada semua karyawan Twitter. Berikut isi surat itu, yang kami himpun dari Wired, Rabu (14/10/2015).

Dari: Jack Dorsey
Kepada: Semua karyawan
Tanggal: 13 Oktober 2015
Perihal: Twitter yang lebih terfokus

Tim,
Kita bergerak maju dengan merestrukturisasi tenaga kerja kita, sehingga kita dapat menempatkan perusahaan kita di jalur yang lebih kuat untuk bertumbuh. Email seperti ini biasanya penuh dengan pembicaraan perusahaan, namun saya akan menyampaikannya langsung kepada kalian. Tim telah bekerja sepanjang waktu untuk menghasilkan roadmap yang efisien untuk Twitter, Vine, dan Periscope, dan mereka terbentuk menjadi kuat.

Roadmap ini difokuskan pada pengalaman yang akan berdampak paling besar. Kita meluncurkan pengalaman pertama ini minggu lalu dengan Moments, sebuah awal yang besar, dan dengan berani kita menatap ke masa depan bagaimana orang akan melihat apa yang terjadi di dunia. Roadmap ini juga merupakan rencana untuk mengubah cara kita bekerja, dan apa yang perlu kita selesaikan dengan pekerjaan itu. (Divisi) Product dan Engineering akan membuat perubahan struktural yang paling signifikan untuk mencerminkan rencana kita ke depan. Kita merasa yakin bahwa Engineering akan bergerak jauh lebih cepat dengan tim yang lebih kecil dan gesit, meskipun persentase sisanya masih menjadi yang terbesar dari karyawan kita. Dan seluruh organisasi (di Twitter) akan dirampingkan secara paralel.

Jadi kita telah membuat keputusan yang sangat sulit: kita berencana untuk berpisah dengan 336 orang dari seluruh perusahaan. Kita melakukan ini dengan sangat hormat bagi setiap orang. Twitter akan berusaha keras untuk memedulikan setiap individu dengan menyediakan kompensasi terbaik dan membantunya mencari pekerjaan baru.

Mari kita memanfaatkan waktu ini untuk mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang meninggalkan kita. Kita akan menghormati mereka dengan melakukan yang terbaik untuk melayani semua orang yang menggunakan Twitter. Kita melakukannya dengan tim yang dibangun dengan lebih banyak tujuan, yang mana akan terus kita bangun kekuatannya dari waktu ke waktu, seperti yang kita sekarang lakukan untuk menginvestasikannya kembali dalam prioritas kita yang paling memberikan dampak.

Terima kasih atas semua kepercayaan dan pengertiannya. Ini tidak mudah. Tapi ini memang benar. Dunia membutuhkan Twitter yang kuat, dan ini merupakan sebuah langkah untuk sampai ke sana. Seperti biasa, silakan hubungi saya langsung dengan ide atau pertanyaan apa pun.


Jack


(why/din)