Sukses

Instagram Buka Program Kemitraan untuk Pengiklan

Dengan menggandeng pakar, Instagram dapat membantu pelanggan bisnisnya untuk tumbuh pada platform berbagi foto tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Instagram baru saja meluncurkan program kemitraan yang ditujukan untuk para pelanggan bisnisnya. Dengan menggandeng pakar, Instagram dapat membantu mereka untuk tumbuh pada platform berbagi foto tersebut.

Sebagai permulaan, Instagram telah memilih 40 mitra lintas bidang, yaitu di bidang periklanan, pengelolaan masyarakat, dan pemasaran konten.

Termasuk dalam kemitraan tersebut antara lain Adobe, Adaptly, Hootsuite, Marin Software, Percolate, Sprinklr, Unified, Tongal, dan Salesforce. Demikian menurut informasi yang tim Tekno Liputan6.com himpun dari Venture Beat, Jumat (13/11/2015).

Instagram menerangkan, mitranya akan membantu memecahkan berbagai tantangan bisnis, entah itu mendorong lebih banyak orang memasang aplikasi mobile gaming baru, atau mendorong lalu lintas internet yang lebih tinggi terhadap sebuah toko selama liburan.

Kemudian, menurut rilis di laman blog resminya, Instagram membeberkan contoh kasus. Misalnya, pada bulan Agustus lalu, House of Blues Entertainment menjajal layanan mitra Instagram untuk membantunya menjual tiket gelaran seorang seniman yang tampil di Charlotte, North Carolina.

Paduan antara audiens Instagram yang tertarget dan audiens mitra Instagram, CitizenNet, menargetkan orang-orang dengan selera musik yang sama selama kampanye 13 hari.

Pada akhir kampanye, tampak bahwa return on investment atau laba atas investasinya mencapai 64% lebih tinggi dari patokan mereka sebelumnya. Hal ini kemudian memunculkan dorongan bagi House of Blues Entertainment untuk memperluas upaya beriklan mereka ke lebih dari 40 tempat di Amerika Serikat.

Selanjutnya mitra Instagram di Eropa, Smartly.io bekerja sama dengan Hawkers International, pelaku eCommerce kacamata fesyen, untuk mengelola iklan yang mendorong hasil kuat.

"Melalui kerja sama dengan Smartly.io, kami melihat 77% laba atas belanja iklan yang lebih tinggi di berbagai kampanye iklan kami--dengan biaya per klik (cost-per-click) yang 26% lebih rendah dan hampir setengah dari biaya per aksi (cost-per-action). Kami senang dengan hasil dari kemitraan baru ini," kata Axel Ramírez, Kepala Pengiklan di Hawkers Co.

(why/isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.