NASA Dapat Suntikan Dana Rp 759 Miliar Bangun Hunian di Mars

Liputan6.com, Jakarta - Temuan terbaru yang menyebutkan bahwa Mars memiliki aliran air, semakin mendorong banyak pihak untuk dapat membawa manusia ke planet tersebut, salah satunya adalah NASA.

Tak sampai di situ, Badan Antariksa Amerika Serikat tersebut bahkan memiliki gagasan untuk membuat sebuah hunian di planet tersebut. Hal itu dilakukan untuk memungkinan manusia membentuk koloni di masa depan.

Dan, di penghujung tahun, rencana NASA tersebut kelihatannya mendapat titik terang. Sebab, Kongres Amerika Serikat dikabarkan setuju mengucurkan dana pada NASA untuk melancarkan rencananya tersebut.

Mengutip informasi dari laman Ubergizmo, Jumat (1/1/2016), Kongres Amerika Serikat sepakat untuk memberikan bantuan dana sebesar US$ 55 juta atau sekitar Rp 759 miliar pada NASA untuk membangun hunian di Mars.

Dana sebesar itu nantinya akan digunakan untuk mengembangkan sebuah habitat deep space yang akan menjadi rumah para antariksawan ketika berhasil mendarat di Mars.

NASA diberi waktu hingga 2018 untuk menciptakan purwarupa dari "habitation module". Tak hanya itu, NASA juga diminta melaporkan kabar terbaru proyek tersebut setelah enam bulan berjalan.

Badan Antariksa Amerika Serikat itu juga dikabarkan tidak akan sendirian dalam pengembangan proyek ini. Bigelow Aerospace dan Boeing disebut sebagai dua perusahaan swasta yang akan turut bekerjasama dalam pengembangan "habitation module" di planet merah tersebut.

Proyek ini jelas merupakan sebuah proyek yang membutuhkan proses yang panjang dan lama. Namun, setidaknya untuk saat ini ada sebuah sarana bagi manusia untuk mulai menjelajah Mars lebih dekat lagi. Jadi, tidak ada salahnya berhapa bahwa proyek ini akan berjalan dengan lancar.

(Dam/Cas)