Sukses

Uber Gunakan Smartphone Pantau Pengemudi yang Mengebut

Penyedia layanan pemesanan transportasi, Uber, menggunakan smartphone untuk memantau pengemudinya yang sering mengebut

Liputan6.com, Jakarta - Sering mendapatkan keluhan dari pelanggan, Uber akan mulai menggunakan smartphone untuk melacak pengemudinya yang sering mengebut.

Dalam penerapannya, Uber akan menggunakan gyrometer pada smartphone, GPS, serta akselerometer untuk merekam data-data seperti kecepatan berkendara serta seberapa sering kendaraan tersebut menyala dan berhenti.

Baca Juga

Seperti yang Tekno Liputan6.com kutip dari TechTimes, Minggu (31/1/2016), data tersebut akan digunakan untuk meningkatkan keselamatan bagi pengemudi maupun penumpangnya.  

"Jika seorang pengguna mengeluhkan bahwa pengemudinya melaju terlalu cepat, kami akan meninjau perjalanan tersebut berdasarkan data yang tercatat," ucap Chief Security Officer Uber, Joe Sullivan, melalui keterangan tertulis pada blog perusahaan.

Untuk membedakan laporan (feedback) yang didapat dari pengguna valid, Uber akan selalu melakukan cross check terhadap semua feedback. Uber juga akan berkomunikasi langsung dengan si pengemudi jika terbukti melakukan pelanggaran.

Dalam blog tersebut, Sullivan menegaskan bahwa para pengemudi yang ugal-ugalan adalah penyebab tingginya kematian akibat kecelakaan di 2013.

Sementara, kecepatan yang terlalu tinggi saat mengemudi, menyebabkan kematian lebih dari 10.000 orang pada 2012.

"Contohnya, jika data yang dihasilkan dari gyrometer menunjukkan bahwa smartphone-nya terus bergerak, maka kami akan memintanya untuk mengurangi kecepatan saat mengemudi," tutupnya.

(Tin/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini