Sukses

Top 3: Artikel Hoax Wikipedia hingga Waspada Penipuan di WhatsApp

Editor Wikipedia mengungkap sebuah artikel hoax yang telah lama terpampang hingga 10 tahun di ensiklopedia online tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Terungkapnya artikel hoax di Wikipedia yang terpampang hingga 10 tahun hingga insinyur software Google merancang cermin pintar dengan OS Android, menyedot perhatian pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Minggu (7/2/2016) kemarin. 

Berita populer lainnya datang dari sejumlah pesan malware yang dikirimkan secara berantai melalui aplikasi WhatsApp. Untuk lebih lengkap, simak tiga berita terpopuler berikut:
 
1. Artikel Hoax Terungkap Usai 'Mejeng' di Wikipedia Selama 10 Tahun 

Seorang editor Wikipedia, Calamondin12, berhasil menguak keberadaan artikel yang tidak pernah terbukti kebenarannya (hoax). Seperti dikutip dari Business Insider, Minggu (7/2/2016) kemarin, artikel hoax itu berkisah tentang Jack Robichaux, seorang pemerkosa berantai.

Selain komentar-komentar bersifat rasisme, tak ada artikel lain terkait mengenai kisah Jack Robichaux. Parahnya, artikel tersebut telah terpampang di ensiklopedia online selama lebih dari 10 tahun lalu.

Selanjutnya baca di sini 

2. Insinyur Google Rancang Cermin Pintar, Untuk Apa? 

Prediksi bahwa banyak perangkat akan menjadi 'pintar' tampaknya dapat benar-benar terjadi. Sebab, saat ini tak hanya perusahaan besar yang mengembangkan perangkat pintar. 

Max Braun, insinyur software Google pun diketahui telah mengubah cermin kamar mandinya menjadi sebuah perangkat pintar. Ia membuat cermin yang berjalan di sistem operasi Android dan mampu menyajikan informasi mengenai waktu, tanggal, dan temperatur terbaru. 

Selanjutnya baca di sini  

3. Waspadai Penipuan Melalui WhatsApp 

Pengguna WhatsApp tampaknya perlu berhati-hati terhadap sejumlah pesan malware yang dikirimkan secara berantai oleh "teman" melalui aplikasi pesan berlambang hijau ini.

Sebab, penipu menargetkan pengguna aplikasi ini dengan mengirimkan sejumlah pesan berisi tautan (link) bagi penggunanya. Seperti dikutip dari laman Independent, Minggu (7/2/2016) kemarin, tautan tersebut terlihat datang dari teman-teman si pengguna WhatsApp.

Selanjutnya baca di sini  

(Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini