Sukses

Demo Taksi Rusuh, Media Sosial Gaduh

Demo taksi, Selasa (22/3/2016), di beberapa titik di Jakarta tampak rusuh. Terkait demo taksi ini, media sosial pun menjadi ramai.

Liputan6.com, Jakarta - Demo taksi yang berlangsung hari ini, Selasa (22/3/2016) di beberapa titik di Jakarta tampak rusuh. Menurut pantauan Tekno Liputan6.com, terkait demo taksi ini, netizen di media sosial pun ramai-ramai mengabarkan keadaan di sekitar mereka.

Per 10.30 WIB, terpantau nama-nama jalan di mana demo taksi ini digelar, yaitu Gatot Subroto dan Sudirman, masuk ke daftar trending topic diTwitter, bersama dengan Uber. Demo taksi ini kontan menyebabkan kemacetan.

Yang mengejutkan, berdasarkan video singkat yang diunggah netizen di Twitter dengan nama akun @desmanto_, sopir taksi yang tidak ikut serta di demo taksi ini, menjadi korban sweeping oleh sopir taksi lainnya. Mereka dipaksa untuk turut serta di demo taksi. Bahkan, mobil mereka mengalami perusakan.


Untuk diketahui, demo taksi ini digelar dengan tuntutan pemblokiran Grab dan Uber. Kepada Tekno Liputan6.com, salah satu perwakilan Front Transportasi Darat, mengatakan, "Uber dan GrabCar sudah melanggar UU No. 22 Tahun 2009 tentang Angkutan Jalan Raya karena Uber dan GrabCar itu pelat hitam."

(Why/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini