Sukses

Nadiem Blakblakan Ajak Driver Grab dan UberMoto Pindah ke Go-Jek

Dalam sebuah video, pendiri Go-Jek Nadiem Makarim secara blak-blakan mengajak driver Grab dan UberMoto untuk pindah ke Gojek.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam sebuah video, pendiri Go-Jek Nadiem Makarim secara terang-terangan mengajak mitra Grab dan UberMoto untuk pindah ke Go-Jek. Apa yang diungkapkan Nadiem? Berikut ini transkripsi lengkapnya.

"Teman-teman roda dua di Jakarta, saya Nadiem Makarim, founder Go-Jek. Sebagai pemain nomor satu di aplikasi transportasi dan logistik, Go-Jek ingin membanggakan Indonesia," kata Nadiem mengawali ajakannya di video tersebut.

Lebih lanjut, pria lulusan Harvard Business School dan Brown University tersebut memaparkan, "Sesuai dengan prinsip ini, kami baru saja meluncurkan program kembali ke Merah Putih. Di mana semua driver Grab dan UberMoto yang mau pindah, akan langsung diterima masuk ke dalam keluarga besar Go-Jek."

"Saat ini, dengan tarif gross Rp 2.500 per kliometer, bonus harian sampai dengan Rp 100.000, dan puluhan ribu orderan Go-Food dan Go-Mart, kami menjadi opsi terbaik di Jakarta bagi driver roda dua," tutur Nadiem percaya diri.

Kemudian, Nadiem mengungkapkan lokasi perekrutan dan keuntungan yang diperoleh bila mitra Grab dan UberMoto pindah ke Go-Jek. "Lokasi perekrutan kami lakukan di Jalan Cilandak KKO Nomor 5, mulai hari Kamis tanggal 21 April. Datanglah dengan uniform (jaket Grab dan UberMoto) dan smartphone Anda, dan akan segera kami proses. Walaupun ada bonus masuk Rp 150.000 dan bisa tukar uniform tanpa biaya pungut, kami harap yang pindah ke Go-Jek punya jiwa nasionalisme yang kuat dan ingin membuktikan ke dunia bahwa Indonesia pasti menang," ujar Nadiem menegaskan.

Di akhir video, Nadiem kembali menekankan ajakannya kepada mitra Grab dan UberMoto untuk pindah ke Go-Jek. "Apa pun keputusan Anda, Anda sudah menjadi pahlawan jalanan di Jakarta. Jangan lupakan itu. Namun, jika Anda punya keinginan membela negara, jika Anda punya semangat 45 yang ingin berkobar, gabunglah dengan karya anak bangsa. Salam satu aspal!"



(Why/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.