Sukses

Kisah Inspiratif Perjalanan Logo Instagram

Logo pertama Instagram diciptakan oleh Kevin Sytrom, sebelum menggunakan versi baru karya Cole Rise.

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah orang mengeluhkan logo baru Instagram dan menginginkan bentuk sebelumnya. Di tengah kasak-kusuk logo tersebut, perjalanan Instagram mengubah logo aplikasinya, cukup menarik untuk diketahui.

Alkisah, sebelum logo ikonik yang kita ketahui selama ini atau versi sebelum pembaruan kali ini, aplikasi tersebut telah melalui beberapa kali perubahan logo. Chief Executive Officer (CEO) Instagram, Kevin Systrom, adalah pencipta logo pertama aplikasi tersebut.
Logo pertama Instagram (Foto: Mashable)
Logo pertama itu terlihat lebih mirip dengan sebuah kamera asli. Systrom saat itu merasa logo tersebut seperti tidak memiliki kaitannya dengan Instagram, sehingga ia ingin mengubahnya. Hingga akhirnya, ia menghubungi seorang fotografer bernama Cole Rise, untuk mendesain logo baru pada 2010.

Nah, jika itu tadi cerita dari Systrom, Rise pun turut buka suara soal perjalanan logo Instagram.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terbentur merek dagang

Desain Rise lahir ketika aplikasi tersebut membutuhkan "brand baru". Systrom dan pendiri Instagram lainnya, Mike Krieger, kala itu baru saja meluncurkan Instagram di App Store setelah berbulan-bulan menjalani proses beta. Rise saat itu adalah pengguna aktif beta dan menjadi teman kedua pendiri Instagram tersebut.

"Saya saat itu membantu dua orang teman yang meluncurkan sebuah aplikasi foto baru. Menurut saya, mereka adalah orang-orang pintar di dunia dan saya sangat senang mengenai Instagram sebagai 'fotografer'," tutur Rise.

Ketika aplikasi itu akan diluncurkan pada Oktober 2010, Apple ingin menempatkan Instagram di laman "featured". Namun masalah muncul karena logo awal Instagram yang didesain Systrom mirip dengan kamera instan Polaroid OneStep, yang desainnya memiliki merek dagang.

Systrom pun meminta bantuan Rise, karena sebelumnya pernah membuat sebuah ikon seperti kamera dan ia menyukainya.

"Dia mengatakan, 'Kami tidak bisa menggunakan ikon yang sekarang karena persoalan merek dagang, jadi apakah kami bisa membeli ikon lama milikmu'," kata Rise.

Pernyataan Systrom itu, katanya, merujuk pada sebuah ikon miliknya yang terinspirasi dari kamera tahun 50an, Bell & Howell. 

Kemudian Rise mengajukan diri untuk memperbarui desain tersebut sehingga memiliki cita rasa Instagram. Systrom memberikan waktu satu jam kepadanya.
Logo Instagram 1.0 dan 2.0 (Foto: Mashable)
Hingga akhirnya, logo Instagram hasil desainnya lahir setelah 45 menit pengerjaan. Logo tersebut diserahkan hari itu juga.

Rise terus memberikan polesan untuk logo tersebut dengan arahan dari Systrom. Versi akhir dari logo buatan Rise hadir dalam bentuk Instagram 2.0 pada 2011.

(Din/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.