Sukses

Jumlah Unggahan Instagram Mulai Menurun, Ada Apa?

Menurut sebuah laporan terbaru, jumlah unggahan di Instagram menurun dibandingkan beberapa waktu lalu lantaran pengguna beralih ke Snapchat.

Liputan6.com, California - Belakangan ini dikabarkan bahwa jumlah unggahan pengguna di Instagram kian menurun dibandingkan sebelumnya.

Sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari Business Insider, Minggu (3/7/2016), berdasarkan laporan The Information, disebutkan antara 2013 dan 2015, angka unggahan foto Instagram mengalami penurunan.

Dikatakan pula, penurunan jumlah unggahan tidak bisa diartikan bahwa popularitas aplikasi milik Facebook itu juga menurun.

Seperti diberitakan beberapa waktu lalu, Instagram kini memiliki jumlah pengguna aktif bulanan yang mencapai 500 juta pengguna.

Sayangnya, tren tersebut juga menunjukkan bahwa pengguna beralih mengunggah ke layanan milik kompetitor, misalnya Snapchat. Sebagai informasi, pengguna aktif Snapchat kini mencapai 150 juta orang per hari.

Sebelumnya, Instagram melakukan berbagai taktik untuk meningkatkan keterlibatan dengan penggunanya. Misalnya dengan kehadiran push notification saat seseorang pertama kalinya mengunggah foto di layanan berbagi foto dan video singkat itu. Hal ini dimaksudkan agar pengguna lain yang mengomentari unggahan tersebut.

Selain itu, Instagram juga mengubah algoritma pada laman home Instagram yang menampilkan unggahan-unggahan yang memiliki relevansi dengan penggunanya.

"Kami senang dengan pertumbuhan yang kuat dan keterlibatan dengan komunitas di Instagram. Pengguna kami tumbuh menjadi lebih dari 500 juta instagramer dan 300 juta pengguna aktif menggunakan Instagram tiap harinya," demikian pernyataan Instagram belum lama ini.

Perusahaan juga menyebut bahwa rata-rata, pengguna menghabiskan 21 menit per hari menggunakan Instagram.

"Kami sangat bahagia dengan pertumbuhan dan antusiasme pada produk Instagram seperti Instagram Direct, Explore, dan Video serta aplikasi kreatif seperti Boomerang dan Layout," ujar Instagram.

(Tin/Cas)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini