Sukses

Peluncuran iPhone 7 Diundur hingga 23 September?

Perlu dicatat: 23 September 2016 itu baru diperkenalkan, bukan dijual ke toko retail resmi Apple.

Liputan6.com, Cupertino - Setelah sebelumnya diwartakan akan diperkenalkan ke publik pada 9 September 2016, Apple kini dikabarkan akan menunda perilisan iPhone 7 hingga akhir September, tepatnya 23 September 2016.

Dilansir 9to5Mac, Minggu (21/8/2016), kabar tersebut bersumber dari jadwal retail AT&T yang kamu bisa lihat di bawah. Di situ, tertulis jadwal merchandising reset hours bagi para karyawannya.


Bisa disimpulkan, pada 9 September baik untuk toko kecil dan besar, para karyawan akan dikerahkan untuk melayani pre-order iPhone 7. Sedangkan pada 23 September, iPhone 7 dipastikan baru akan diperkenalkan dan kemungkinan dijual setelahnya.

Hingga detik ini, Apple sendiri belum menyebar undangan resmi peluncuran iPhone 7. Jadi, bisa dibilang perilisan smartphone tersebut belum tentu akan dilakukan pada waktu yang disebutkan di atas.

iPhone 7 kabarnya akan dirancang berbeda dari iPhone 6s, seperti perubahan kover belakang di mana tidak akan hadir lagi garis panel antenanya.

Sementara, detail terbaru lainnya berupa kamera dual dan hilangnya lubang headphone jack. Benar atau tidaknya, lagi-lagi Apple masih memilih bungkam soal itu.

Namun, beberapa analis tampaknya pesimis dengan produk terbaru Apple tersebut. Sebelumnya, analis kenamaan dari KGI Securities Ming-Chi Kuo memperkirakan peluncuran iPhone 7 tidak akan berefek signifikan pada penggunanya.

Meski Apple memang belum resmi mengumumkan seperti apa spesifikasi iPhone 7 dan 7 Plus, prediksi soal iPhone 7 yang bakal mengecewakan terus terlontar dari analis lain, termasuk Steve Grasso, seorang pengamat pasar perangkat pintar yang juga merupakan direktur perusahaan Stuart Frankel.

Sama halnya seperti Ming-Chi Kuo, Grasso yakin iPhone 7 tidak akan memboyong sejumlah perubahan besar. Menurut Steve, iPhone generasi ketujuh itu hanya akan memiliki secuil perombakan fitur penting.

(Jek/Cas)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.