Sukses

Ikuti Tips Ini Jika Ingin Pengisian Daya Android Lebih Cepat

Mengisi baterai di Android yang tak dilengkapi dengan fast charging membutuhkan waktu cukup lama, ini tips untuk pengisian daya.

Liputan6.com, Jakarta - Banyak perangkat Android sudah memiliki fitur pengisian cepat alias fast charging. Sayangnya, sebagian besar Android mid end dan low end belum memiliki fitur ini.

Pengguna biasanya harus menunggu setidaknya 2,5 jam agar baterai perangkatnya terisi penuh.

Namun ternyata, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mempercepat pengisian daya di perangkat Android. Meski tak secepat pengisian daya pada smartphone dengan fitur fast charging, hal ini cukup bisa diandalkan.

Sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Android Pit, Senin (26/9/2016), berikut adalah lima cara untuk mempercepat pengisian baterai pada Android.

1. Pilih Charger dan Daya Listrik yang Tepat
Sebagaimana diketahui, charger Android memang universal. Artinya, satu charger atau kabel data bisa digunakan untuk mengisi daya ponsel Android lainnya.

Meski begitu, menghubungkan kabel data pada laptop atau PC untuk mengisi daya Android bukanlah pilihan tepat, jika kamu ingin mengisi daya ponsel lebih cepat. Dengan demikian, alangkah lebih baik jika kamu menghubungkannya langsung dengan sumber listrik.

Pastikan untuk mengisi daya dengan charger dan sumber listrik yang tepat (Sumber: Android Pit)
Selain itu, banyak perangkat Android yang sudah dilengkapi fitur fast charging, namun sebagai konsumen kamu harus memahami tak semua perangkat Android yang dilengkapi dengan fast charging, hadir dengan charger yang mendukung pengisian cepat.

Misalnya, LG G4 sebetulnya sudah didukung fitur fast charging, namun belum didukung charger yang mampu mengisi daya cepat. Ketika membeli kepala charger, pastikan kamu tak membeli charger sembarangan untuk meminimalkan risiko terbakar.

2. Aktifkan Airplane Mode
Jika ingin mengisi daya lebih cepat, pastikan perangkat Android kamu tak digunakan untuk berbagai hal misalnya untuk browsing, memotret, menelepon, dan aktivitas lainnya. Karenanya, sebaiknya kamu mengaktifkan modus penerbangan (Airplane mode) saat daya ponsel sedang diisi.

Untuk mempercepat pengisian daya, aktifkan modus penerbangan (Sumber: Android Pit)
Hal ini dapat memblokir semua sinyal wireless radio yang masuk ke smartphone dan mengurangi berbagai aktivitas online yang dilakukan oleh ponsel seperti menerima telepon dan lain-lain.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Nonaktifkan Fitur Tak Penting

3. Matikan Perangkat Android Saat Diisi Daya
Mematikan perangkat saat sedang diisi daya bakal mempercepat pengisian daya pada perangkat Android. Bahkan, dengan mematikan perangkat, pengisian daya bisa dilakukan lebih cepat dibandingkan hanya mengaktifkan modus penerbangan.

Tombol power pada smartphone Android
4. Aktifkan Modus Penghemat Baterai (battery-saving mode)
Semua perangkat Android Lollipop sudah dilengkapi dengan fitur penggemat baterai alias battery-saving mode, seperti Motorola dengan fitur Motorola Doze-nya.

Untuk menggunakannya, jangan lupa mengaktifkan fitur ini supaya pengisian daya pada Android bisa lebih cepat.

5. Matikan Fitur-Fitur Tak Penting
Cara lain yang dapat dilakukan supaya pengisian daya pada Android berlangsung lebih cepat adalah dengan menonaktifkan fitur-fitur tak terpakai.

Fitur-fitur yang bisa dinonaktifkan saat Android sedang diisi daya (Sumber: Android Pit)
Beberapa fitur yang mungkin bisa dinonaktifkan saat sedang diisi daya misalnya Bluetooth, GPS, Wi-Fi, NFC, dan lain-lain yang sekiranya bisa meningkatkan konsumsi pemakaian baterai.

Selanjutnya, kamu juga bisa menutup semua aplikasi agar pengisian daya lebih cepat.

(Tin/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.