Sukses

Penulis World War Z akan Garap Novel Minecraft

Liputan6.com, Jakarta Kesukesan gim (game) Minecraft ternyata menarik perhatian banyak pihak untuk membawanya ke medium yang berbeda. Setelah tahun lalu disebut bakal diangkat menjadi film layar lebar, kali ini gim tersebut akan diceritakan kembali dalam bentuk novel.

Kepastian ini diumumkan pertama kali oleh Mojang, perusahaan pembesut Minecraft, beberapa waktu lalu. Perusahaan itu juga telah menunjuk Max Brooks sebagai penulis novel tersebut.

Bagi kamu yang belum mengetahui siapa Brooks, ia adalah penulis novel World War Z yang karyanya juga sudah diangkat ke layar lebar. Namun belum dapat dipastikan jalan cerita atau seperti apa kisah novelnya nanti.

Pun demikian, dalam unggahan di laman blog-nya, Creative Communication Mojang Marsh Davies menyebut draft awal novel ini begitu mengagumkan.

Ia menggambarkan novel ini tak ubahnya cerita Robinson Crusoe tapi dengan kisah yang lebih gila.

Brooks sendiri sebagai penulis juga antusias dalam menggarap novel ini. "Buku memang bukan satu-satunya medium baru untuk fans Minecraft, setelah sebelumnya kisah ini akan hadir dalam bentuk film, karenanya apabila ingin mengetahui latar belakang cerita Minecraft, buku ini jadi salah satunya," ujar Brooks seperti dikutip dari laman Ubergizmo, Selasa (27/9/2016).

Sayangnya, novel berjudul Minecraft: The Island ini belum memilki jadwal rilis pasti. Untuk itu, bagi kamu yang ingin menantikan cerita baru seputar Minecraft harus menunggu informasi lebih lanjut.

Minecraft sendiri merupakan salah satu gim yang populer di dunia. Gim ini memungkinkan pemain mmebuatavatar, lalu bebas berkeliaran, mengumpulkan material, membuat alat dan struktur, serta bertahan dari serangan monster atau bahaya lainnya.

Gim ini terbukti sukses luar biasa. Tahun lalu, gim ini mencatat telah mencapai 100 juta pengguna terdaftar untuk versi PC-nya saja. Minecraft saat ini sudah tersedia di hampir seluruh platform, seperti Xbox 360, PlayStation 3, iOS, dan Android.



(Dam/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.