Sukses

Perkenalkan, Karakter Wanita CGI Mirip Manusia Sungguhan

Karakter CGI tersebut diklaim menjadi yang pertama, mirip dengan manusia sungguhan di kehidupan nyata. Seperti apa tampilannya?

Liputan6.com, Tokyo - Computer Generated Imagery (CGI) bukan terbilang baru di ranah teknologi. Sudah banyak rumah produksi yang menggunakan CGI untuk menciptakan film animasi 3D. Kini, teknologi tersebut bisa menciptakan karakter wanita dengan tampilan yang mirip manusia sungguhan.

Adalah Teruyuki dan Yuka Ishikawa, pasangan suami istri yang menciptakan karakter wanita CGI pertama--yang nyaris mirip dengan manusia--di dunia.

Pasangan yang berprofesi sebagai ilustrator CGI ini memang kerap menciptakan karakter manusia dengan teknologi CGI.

Begitu miripnya dengan manusia, banyak orang tidak bisa membedakan apakah karakter buatan Ishikawa benar-benar manusia atau hanya rekayasa teknologi semata.

Dilansir laman Mashable pada Selasa (11/10/2016), karakter wanita CGI buatan Ishikawa dinamai "Saya". Saya memiliki perawakan wanita Jepang muda yang cantik, namun tetap tampil sederhana sebagaimana wanita Jepang pada umumnya.

Saya juga sempat dipamerkan untuk pertama kali lewat gelaran Combined Exhibition of Advanced Technologies (CEATEC) yang diadakan di Jepang belum lama ini.

"Kami mencoba untuk menciptakan karakter wanita dengan penampilan yang seadanya. Seperti kebanyakan wanita Jepang yang kita temui," kata Teruyuki.

Yuka mengatakan, proses penggarapan Saya juga tergolong sama dengan proses pembuatan karakter CGI lain. "Awalnya, kami menggambar ilustrasi Saya dengan pensil. Kami tidak terinspirasi dari wajah siapa pun. Semuanya murni kami buat tanpa adanya imitasi dari foto, atau karakter dari film secara spesifik." tambah Yuka.


Saya disambut positif oleh pengujung CEATEC. Tak sedikit dari mereka, tertarik untuk 'membeli' Saya agar bisa tampil di film animasi atau video gim.

Selain Saya, pasangan Ishikawa juga sempat menggarap karakter CGI yang tak kalah menakjubkan. Berikut penampakannya:


(Jek/Ysl)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.