Top 3: Senjata Rahasia Apple untuk Kalahkan Google Paling Dicari

Liputan6.com, Jakarta - Artikel tentang Apple yang dikabarkan menyiapkan 'senjata rahasia' untuk mengalahkan Google Maps, menjadi artikel terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com edisi Jumat (9/12/2016).

Adapun dua artikel lain yang tak kalah populer adalah soal fitur terbaru Instagram yang bisa menghilangkan kolom komentar, juga informasi Microsoft yang mengakuisisi LinkedIn dengan nilai Rp 349,45 triliun. 

Selengkapnya, simak tiga berita terpopuler Tekno Liputan6.com berikut ini:

1. Apple Siapkan 'Senjata Rahasia' untuk Kalahkan Google Maps?

Kabar terbaru datang dari Apple. Perusahaan berbasis di Cupertino, California itu kabarnya menyiapkan drone untuk membantu perusahaan bersaing secara lebih efektif dengan Google Maps.

Dikutip dari laman Fortune, Jumat (9/12/2016) Apple telah mendapat persetujuan dari Federal Aviation Administration (FAA) untuk menggunakan drone untuk menangkap foto, video, dan data lalu-lintas lainnya.

Hal ini dikatakan penting bagi Apple karena dapat meningkatkan aplikasi Maps yang berjalan di perangkat iOS dan MacOS.

Setelah menangkap data dari jalan-jalan baik di AS maupun di luar AS, data itu ditransmisikan kembali ke tim Apple dan kemudian diunggah ke server Apple Maps. Maka, pengguna pun akan mendapatkan data jauh lebih baik dan terbaru.

Drone itu akan menggantikan minivan yang saat ini digunakan untuk mengumpulkan data serupa.

Selengkapnya baca di sini

2. Fitur Terbaru Instagram Bikin Haters Mati Kutu

Instagram kembali menggulirkan fitur terbaru. Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk menutup kolom komentar, bahkan diklaim bisa memberantas komentar-komentar negatif, atau komentar yang lebih sering dikenal "komentar haters" di Indonesia.

Mengutip laman The Verge, Jumat (9/12/2016), fitur itu tidak hanya bisa diaktifkan pada foto yang hendak diunggah secara spesifik.

Jadi, pengguna pun bisa mengaktifkan fitur ini pada foto yang sudah diunggah dan bisa memilah mana foto yang bisa dikomentari, dan mana foto yang kolom komentarnya harus ditutup.

Selengkapnya baca di sini

3. Microsoft Resmi Pinang Linkedin dengan Nilai Rp 349,45 Triliun

Microsoft akhirnya merampungkan akuisisi terhadap Linkedin dengan nilai $26,2 miliar atau sekitar Rp 349,45 triliun. Kedua perusahaan menyebut akuisisi tersebut telah rampung pada Kamis (8/12/2016).

Dalam sebuah memo internal, sebagaimana dirangkum dari Tech Crunch, Jumat (9/12/2016), CEO LinkedIn Jeff Weiner memaparkan bagaimana kedua perusahaan akan bekerja bersama-sama dan bagaimana kedua perusahaan akan tetap berjalan secara independen.

Selengkapnya baca di sini

(Jek/Isk)