Produksi Prosesor Bermasalah, Peluncuran iPad 2017 Tertunda?

Liputan6.com, Jakarta - Rencana Apple untuk meluncurkan iPad terbaru pada Maret 2017 dikabarkan akan mengalami penundaan. Alasannya disebut berasal dari masalah pada proses produksi prosesor untuk tablet itu.

Perusahaan manufaktur asal Taiwan, TSMC, yang dipercaya untuk memproduksi komponen prosesor ternyata tak mampu memenuhi tenggat. Dikutip dari Phone Arena, Senin (26/12/2016), proses awal pembuatan chip dianggap tak berhasil.

Sementara, TSMC berencana untuk mulai memproduksi prosesor A10X secara massal pada awal 2017. Namun dengan produksi awal yang tak sesuai harapan, jadwal peluncuran iPad di tahun depan diprediksi dapat terganggu. 

Sebagai informasi, Apple memang berencana menggunakan prosesor terbaru pada iPad yang meluncur tahun depan. Perusahaan berbasis di Cupertino itu akan menggunakan prosesor A10x dengan chip 10 nanometer yang menawarkan kemampuan lebih efisien dan ukuran lebih kecil. 

Desain baru ini disebut merupakan tantangan bagi Apple karena produksi prosesor sebelumnya masih lebih besar. Sebagai perbandingan, A9 dan A9x masih menggunakan chip berukuran 19 nanometer, sedangkan A9s memakai model chip 14 nanometer.

Untuk informasi, Apple memang telah berencana untuk memperkenalkan iPad teranyar pada Maret 2017. Sama seperti iPhone yang rilis tahun depan, iPad tersebut akan hadir dengan suasana baru yang berbeda dari seri sebelumnya.

Berdasarkan isu yang beredar, bakal ada tiga model iPad yang meluncur tahun depan. Salah satu dari tiga model itu disebut-sebut akan menjadi penerus dari iPad Pro yang hadir dengan sejumlah peningkatan.

Tablet ini kabarnya masih memiliki layar yang sama dengan iPad Pro versi 2015, yakni 12,9 inci. Sementara layar tablet itu akan dibekali teknologi True Tone Display, kamera utama 12MP dan True Tone flash.

Dua seri iPad lain dilaporkan merujuk pada iPad Mini dan iPad reguler. iPad Mini dikabarkan memiliki dukungan Smart Connector dengan empat pengeras suara khusus, sedangkan informasi tentang iPad reguler 2017 tak banyak terungkap.

(Dam/Why)