Top 3: BlackBerry Pertama Buatan Indonesia hingga Harga Nokia 6

Liputan6.com, Jakarta - Artikel mengenai ponsel BlackBerry pertama buatan Indonesia segera meluncur, menjadi artikel terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com edisi Jumat (27/1/2017).

Dua artikel lainnya yang juga menyedot perhatian pembaca adalah 5 smartphone pilihan dengan harga Rp 2 jutaan, dan harga Nokia 6 yang melambung tinggi di situs e-Commerce Indonesia.

Selengkapnya, simak Top 3 Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Ponsel BlackBerry Pertama Buatan Indonesia Segera Meluncur?

Setelah BlackBerry memastikan tak akan menggarap perangkat secara mandiri, perusahaan Kanada itu memilih bekerja sama dengan perusahaan manufaktur lain untuk memproduksi smartphone.

Salah satu perusahaan yang menjalin kerja sama itu adalah perusahaan Indonesia PT Tiphone Mobile Indonesia, Tbk. Melalui kemitraan itu, keduanya membentuk usaha bersama (joint venture) bernama PT BB Merah Putih.

Setelah beberapa waktu berlalu, kini perangkat misterius BlackBerry dengan kode BlackBerry - BBC100-1 muncul di laman e-sertifikasi postel Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Selanjutnya baca di sini

2. 5 Smartphone dengan Harga Rp 2 Jutaan

Smartphone harga Rp 2 jutaan banyak beredar di pasaran, dengan spesifikasi yang tak jauh berbeda. Para vendor pun mengklaim bahwa produk mereka lebih baik dibandingkan kompetitor, sehingga membuat bingung sejumlah konsumen saat menentukan pilihan mereka.

Vendor dari Asia bisa dibilang banyak meluncurkan smartphone dengan harga Rp 2 jutaan. Misalnya saja Asus, Hisense, dan Xiaomi.

Nah, beberapa smartphone dengan harga jual cukup terjangkau tersebut antara lain:

Selanjutnya baca di sini

3. Nokia 6 Dijual Sangat Mahal di e-Commerce Indonesia

Nokia 6 yang diluncurkan beberapa waktu lalu di Tiongkok memang bikin penasaran. Smartphone garapan HMD Global ini pun secara mengejutkan sudah dijual di sejumlah e-Commerce di Indonesia.

Uniknya, ponsel yang dipasarkan di Tiongkok dengan harga 1.699 Yuan atau setara Rp 3,2 jutaan itu dijual jauh lebih mahal dari harga aslinya di sejumlah e-Commerce Indonesia.

Pantauan Tekno Liputan6.com, Jumat (21/1/2017), salah satu penjual di e-Commerce mematok harga Nokia 6 sebesar Rp 5,7 jutaan. Bahkan, ada pula pedagang yang menjualnya dengan banderol Rp 8,5 jutaan. Mekanisme belanja yang diterapkan penjual adalah sistem pre-order.

Selanjutnya baca di sini

(Ysl/Why)