Sukses

Sebut Nomor '108', Siri Malah Hubungi Polisi

Nomor 108, ketika diucapkan ke Siri, akan otomatis menghubungi layanan darurat seperti polisi dan ambulans.

Liputan6.com, London - Siri cukup memudahkan pengguna iOS dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Hanya dengan memberikan instruksi suara, asisten virtual besutan Apple tersebut mampu melaksanakan hal-hal pintar seperti membuat jadwal, mengatur alarm, memesan makanan hingga menelepon nomor tertentu.

Sayangnya, Siri seringkali juga membuat 'insiden' kecil. Salah satunya adalah kejadian terbaru di mana seorang pengguna iOS mengungkap trik untuk Siri.

Pengguna asal Inggris bernama Latoya Beckett ini mengatakan, ada trik khusus di mana pengguna dapat mengucapkan nomor keramat kepada Siri. 

"Khusus semua pengguna iOS, coba ucapkan nomor '108' ke Siri. Terima kasihnya nanti saja ya," kata Becket pada akun Facebook-nya.


Sontak, posting Beckett pun dibagikan banyak pengguna iOS lantaran kadung penasaran. Namun, setelah mencoba mengucapkan nomor tersebut ke Siri, kebanyakan justru malah mengumpat.

"Ini pembohongan publik. Saya coba ucapkan 108 ke Siri, ia malah menghubungi saya ke panggilan darurat," kata seorang pengguna.

Seperti dilaporkan laman Mirror, Senin (20/3/2017), nomor 108 bagi Siri adalah nomor panggilan layanan darurat seperti polisi atau ambulans. Ketika pengguna mengucapkan nomor itu, secara otomatis Siri akan menghubungkan ke layanan darurat. Hal ini terjadi di semua negara.

Misalnya, jika pengguna iOS di India mengucapkan 108 ke Siri, ia akan tetap menghubungkan layanan darurat. Karena secara sistem, Siri akan langsung memilih nomor 108 tersebut ke nomor layanan gawat darurat setempat di India, dalam hal ini nomor layanan gawat darurat di India adalah 999.

Tindakan tersebut jelas dinilai merugikan. Karena menghubungi layanan gawat darurat secara otomatis akan membuat pihak yang dihubungi langsung bertindak cepat.

Jadi, bagi kamu yang iseng menggunakan nomor tersebut ke Siri, coba dipikir dua kali agar menghindari kejadian yang tak diinginkan.

(Jek)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini