Sukses

Pendapatan Merosot, YouTuber Indonesia Bete

Pendapatan yang menurun drastis ternyata dikeluhkan sejumlah YouTuber. Apa penyebabnya?

Liputan6.com, Jakarta - Kreator konten video YouTube, atau lebih sering kita sebut YouTuber, berkeluh kesah soal pendapatan yang merosot drastis akhir-akhir ini.

Untuk informasi, saat video buatan YouTuber mendapatkan jumlah views 100 ribu, pemilik channel YouTube biasanya bisa mendapatkan US$ 50-100 (setara dengan Rp 600 ribuan-1,3 jutaan). Sejak pekan lalu mereka cuma mengantongi US$ 2 (Rp 26 ribuan) untuk jumlah views 100 ribu.

Keluh kesah dilontarkan dari salah seorang YouTuber, Tara Arts Game Indonesia. Gamer bernama asli Diwantara Anugrah Putra, bersama dengan saudaranya Gema Cita Andika, mengatakan bahwa mereka juga terkena imbas dari penurunan pendapatan. Hal ini mereka istilahkan sebagai “disaster time”.

Salah satu video Tara Arts Game Indonesia yang sudah ditonton 120 ribu kali, ternyata cuma mendatangkan US$ 2 saja. Jika mereka mendapatkan US$ 2 per hari dan dikalikan 30 hari, maka pendapatan mereka per bulan hanya berkisar US$ 60 atau setara Rp 800.000.

“Sejak kemarin YouTube diboikot beberapa perusahaan. Penghasilan kami hancur lebur,” ujar Tara dalam videonya yang berjudul “Tag Blast - Xbox Scorpio Konsol Terkuat!! YouTuber Terancam Punah?” yang diunggah pada 7 April 2017.

Tak hanya di Tanah Air, YouTuber di luar Indonesia pun merasakan hal yang sama. Sebutlah PewDiePie, YouTuber kenamaan yang juga dikenal sebagai gamer. Pada 6 April 2017, PewDiePie merilis video di mana ia menyebut iklan di YouTube semakin berkurang karena banyak perusahaan yang menarik iklan mereka.

Pria bernama asli Felix Kjellberg tersebut mengaku hanya mengantongi penghasilan US$ 100. Menurutnya, jumlah tersebut begitu kecil jika dibandingkan dengan pendapatan sebelumnya. Sayang, ia tidak menyebut berapa nominal pendapatan yang ia kantongi saat itu.

Hadirnya iklan di konten video yang berunsur rasisme, ditengarai menjadi pemicu sejumlah perusahaan menarik iklannya dari YouTube. Inilah yang menjadi momok YouTuber karena pendapatan mereka juga berasal dari iklan yang masuk di sela video.

Karenanya, ia berharap kepada YouTuber yang masih ‘menanjak’ agar terus berjuang dan membuat konten menarik. “Bulan ini, sepertinya banyak kreator yang tidak mendapatkan uang. Aku berjanji akan terus membuat video meski kondisi sekarang sulit,” pungkas PewDiePie.

(Jek/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.