Sukses

Aksi Pria 22 Tahun Ini Berhasil Atasi Ransomware WannaCry

Ransomware WannaCry yang telah menggegerkan dunia akhir pekan lalu dilaporkan telah berhasil diatasi.

Liputan6.com, Jakarta - Ransomware WannaCry yang telah menggegerkan dunia akhir pekan lalu dilaporkan telah berhasil diatasi. Adalah pria berumur 22 tahun asal Inggris  mengaku berhasil melakukannya.

Dikutip dari Business Insider, Senin (15/5/2017), pria yang memperkenalkan diri sebagai MalwareTech ini pun sempat mengungkapkan aksinya tersebut melalui akun @malwaretechblog dengan dibantu Darien Huss dari perusahaan keamanan Proofpoint.

Pria yang bekerja untuk Kryptos Logic, perusahaan keamanan asal Amerika Serikat ini, menuturkan cara untuk mengatasi ransomware WannaCry tersebut adalah dengan mendaftarkan domain yang digunakan untuk menyebarkannya.

"Saya menemukan beberapa malware terhubung dengan domain yang spesifik, tapi tak didaftarkan," tuturnya. Dengan mendaftarkannya, domain tersebut menjadi hidup dan penyebaran malware pun ternyata terhenti.

Adapun harga dari satu domain adalah US$ 10.69 atau sekitar Rp 142 ribuan. Setelah diketahui solusinya, dengan segera ada ribuan koneksi yang langsung mendaftar setiap detiknya.

MalwareTech sendiri menyebut alasan berani membeli domain-domain tersebut. Ia menuturkan perusahaan tempatnya bekerja melacak botnet, sehingga pendaftaran domain semacam ini mampu memberikan gambaran untuk mengetahui bagaimana caranya botnet menyebar.

MalwareTech juga memilih untuk tetap menjaga identitasnya. Menurutnya, tak masuk akal untuk membeberkan informasi pribadinya saat ini, terlebih ia kini tengah bekerja melawan penjahat yang jelas tak suka dengan aksinya tersebut.

Tak hanya itu, ia juga berencana mengumpulkan sejumlah IP dan mengirimkannya ke penegak hukum sehingga mereka dapat memberi tahu korban yang telah terinfeksi. Terutama, korban yang belum mengetahui bahwa mereka menjadi sasaran malware tersebut.

Kendati telah berhasil, ia menuturkan serangan semacam ini belum selesai. Penyerang akan mengetahui cara yang dilakukan untuk menghentikan aksinya dan membuat kode baru untuk melakukan serangan serupa.

"Karena itu, selalu aktifkan Windows update. Setelahnya lakukan pembaruan dan reboot," ujarnya. Untuk informasi, serangan WannaCry dilaporkan telah berhasil menjangkiti 99 Negara, termasuk Indonesia.

(Dam/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.