Sukses

Niantic Mulai Tindak Cheater di Pokemon Go

Liputan6.com, Jakarta - Tak terasa, Pokemon Go akan memasuki tahun pertamanya pada 6 Juli 2017. Selama satu tahun perjalanannya, gim buatan Niantic Labs ini telah melalui mengalami banyak rintangan.

Bagaimana tidak, di minggu pertama saja pemain Pokemon Go sudah langsung mencari cara untuk mengakali sistem (cheat) untuk mendapatkan monster lebih cepat dari pemain lainnya.

Tak bisa berbuat banyak, pemain yang menggunakan metode spoofing atau mengakali lokasi GPS dan meretas aplikasi semakin marak dan ramai bermunculan di internet.

Memasuki tahun pertamanya, Niantic Labs pun akhirnya memutuskan untuk bertindak. Beberapa pekan belakangan ini, Pokemon Go Hub melaporkan ada sistem keamanan anti-cheat baru di gim. Demikian yang dikutip dari laman BGR, Kamis (25/5/2017).

Dengan sistem anti-cheat yang baru ini, pemain yang menyamarkan lokasi GPS, tidak akan mampu melihat atau menemukan Pokemon langka di peta. Mereka hanya bisa melihat monster biasa saja.

Menurut laporan yang sama, hal ini hanya berpengaruh terhadap akun yang sebelumnya sudah 'ditandai' Niantic karena menggunakan software terlarang di dalam gim.

Niantic Mulai Tindak Cheater di Pokemon Go. (Doc: BGR)

Meski hanya sebagai solusi sementara, ini merupakan salah satu cara yang cukup efektif untuk membuat pemain Pokemon Go jera, dan mulai main gim dengan cara yang seharusnya.

(Ysl/Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini