Sukses

Top 3: Smartphone Galaxy Note 7 Rekondisi Sedot Perhatian

Artikel tentang Galaxy Note 7 rekondisi yang akan dirilis pada 7 Juli mendatang menyedot perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta - Artikel tentang smartphone Galaxy Note 7 rekondisi yang akan dirilis pada 7 Juli mendatang menyedot perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com pada Rabu (15/1/2017) kemarin.

Selain itu, dua artikel lain yang juga menyedot perhatian pembaca adalah tips bagaimana mencari emoji di Google Keyboard, dan cara mengetahui baterai smartphone masih berfungsi dengan baik atau tidak.

Berikut ini adalah rangkuman singkat tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com:

1. Galaxy Note 7 Rekondisi Bakal Dirilis 7 Juli

Kabar gembira buat pecinta smartphone Samsung, sebab perusahaan Korea Selatan itu dilaporkan akan merilis Galaxy Note 7 rekondisi pada bulan Juli.

Berdasarkan laporan media Korea Selatan ETnews sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Phone Arena, Rabu (14/6/2017), Samsung tampaknya akan menunda peluncuran smartphone yang akan diberi nama Galaxy Note FE itu selama satu minggu.

Alih-alih dilepas ke pasaran pada 30 Juni, phablet yang pernah bermasalah dengan baterai ini akan tersedia di pasaran pada 7 Juli mendatang.

Selanjutnya baca di sini

2. Bingung Cari Emoji? Cukup Gambar di Google Keyboard

Google baru saja menambah sejumlah peningkatan fitur pada aplikasi Google Keyboard atau Gboard. Beberapa di antaranya adalah fitur pada prediksi kata dan pencarian emoji.

Dilansir Tech Radar, Rabu (14/6/2017), pengguna tak perlu lagi mengutak-atik kolom emoji. Kini emoji bisa dicari dengan menggambar langsung di kolom Gboard yang terletak di atas papan ketik. Fitur ini disertakan untuk mengurangi waktu pencarian emoji.

Selain itu, pembaruan Gboard juga mencakup peningkatan fitur prediksi kata yang lebih baik untuk bahasa Inggris.

Selanjutnya baca di sini

3. Cek Kesehatan Baterai Perangkat Android dengan Aplikasi Ini

Baterai berperan vital bagi sebuah smartphone karena komponen inilah perangkat tersebut bisa menyala. Berapa lama masa pakai sebuah baterai smartphone sangat tergantung pada kebiasaan masing-masing pengguna.

Bila pengguna setiap hari sering "menyiksa" smartphone dengan aktivitas video streaming, music streaming, dan kegiatan lain yang mengonsumsi banyak daya, tentu masa pakai baterai smartphone pun akan lebih pendek. Mengapa? Sebuah baterai biasanya punya "batas" tertentu berapa kali ia dapat diisi hingga penuh, digunakan, dan seterusnya.

Saat ini ada sejumlah aplikasi yang memungkinkan pengguna smartphone Android mengecek "kesehatan" baterainya. Salah satunya adalah Repair Battery Life PRO. Aplikasi ini mengklaim mampu "memperbaiki" kerusakan di baterai smartphone, meski sebetulnya ini terdengar (hampir) mustahil.

Selanjutnya baca di sini

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.