Sukses

Fokus IoT, Erajaya Bakal Boyong Perangkat Pintar Xiaomi

Seiring dengan misi Xiaomi, PT Erajaya Swasembada berencana untuk menjual perangkat Internet of Things (IoT)

Liputan6.com, Jakarta - Distributor resmi Xiaomi di Indonesia, PT Erajaya Swasembada berencana untuk fokus menjual perangkat terhubung internet (Internet of Things/ IoT) guna menunjang gaya hidup modern.

Hal ini seiring dengan misi Xiaomi yang juga ingin memboyong lebih banyak perangkat IoT ke Indonesia. Setidaknya itu yang dikatakan oleh Senior Vice President Xiaomi Wang Xiang saat datang ke Indonesia, Februari 2017.

Perlahan, keinginan perusahaan asal Tiongkok untuk memboyong perangkat IoT itu mulai diwujudkan melalui kerja samanya dengan PT Erajaya Swasembada.

Saat ditemui di acara Halalbihalal Erajaya di Jakarta, Senin (24/7/2017), Head of Gadget Accessories & IoT Erajaya Swasembada Gabriella Halim menyebut saat ini Erajaya sedang proses menghadirkan ekosistem IoT Xiaomi.

"Sekarang dalam proses. Kira-kira akhir Agustus kami akan bawa ekosistem IoT Xiaomi di Mi Home," kata Gabriella.

Sekadar diketahui, saat ini smartphone dan aksesoris resmi Xiaomi telah dijual di toko fisik Xiaomi yang dioperasikan PT Erajaya Swasembada di Mall Pondok Indah Jakarta. Sementara, toko fisik Xiaomi di negara asalnya menjual segala macam produk Xiaomi mulai dari smartphone hingga perangkat IoT.

Lantas, produk macam apa yang akan dibawa Xiaomi ke Indonesia? Gabriella mengatakan, sebagian produk IoT yang dihadirkan di Indonesia adalah produk rumah tangga. Misalnya rice cooker dan ketel pintar.

Lebih lanjut, Director of Marketing & Communication PT Erajaya Swasembada Djatmiko Wardoyo menambahkan, saat ini proses menghadirkan perangkat IoT Xiaomi masih berjalan.

"Kalau semua prosesnya lancar, perangkat-perangkat IoT itu akan kami masukkan ke Mi Home yang ada di Pondok Indah itu," kata Djatmiko.

Dengan kehadiran perangkat IoT Xiaomi, kemungkinan toko fisik Xiaomi di Mall Pondok Indah Jakarta bakal lebih besar dan menjadi ekosistem Mi Home yang lengkap.

(Tin/Ysl)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.