Sukses

Perkuat Basis Teknologi, Valuklik Merger dengan iProspect

Konsolidasi ini diklaim akan menambah skala signifikan terhadap kapabilitas jaringan kerja dan kekuatan teknologi.

Liputan6.com, Jakarta - Valuklik menandatangani kesepakatan definitif untuk menyatukan kekuatan mereka dengan Dentsu Aegis Network serta melakukan merger dengan iProspect. Setelah penggabungan, Valuklik akan berganti nama menjadi iProspect Valuklik.

Konsolidasi ini diklaim akan menambah skala signifikan terhadap kapabilitas jaringan kerja, kekuatan teknologi, dan mengukuhkan posisi sebagai market leader dalam pertumbuhan pasar di digital performance marketing.

"Bergabung dengan Valuklik memungkinkan iProspect memberikan hasil bisnis transformatif. Penggabungan kekuatan ini pun sangat penting untuk memperkuat posisi kami di Indonesia,” ujar Joanna Catalano, CEO iProspect Asia Pacific, dalam keterangannya, Kamis (7/12/2017) di Jakarta.

Menyusul konsolidasi ini Founder dan Chairman Valuklik, Cleosent Randing dan Rahul Nambiar, CEO iProspect Valuklik akan mengawasi pertumbuhan dan operasional dari merger bisnis ini.

Keduanya akan melapor kepada SK Biswas, CEO Dentsu Aegis Network Indonesia dan bergabung dengan tim kepemimpinan Dentsu Aegis Network Indonesia.

Valuklik sendiri berfokus untuk memberikan solusi pemasaran berbasis data driven, large scale enterprise SEO, transformasi digital, dan data & analytic.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Indonesia Penggerak Ekonomi di Asia Tenggara

Berbasis di Jakarta, Valuklik memiliki lebih dari 55 pekerja profesional dan merupakan salah satu perusahaan pemasaran dengan kinerja terbesar di Indonesia dengan klien lintas sektor seperti travel, telekomunikasi, media, e-Commerce, asuransi, dan fast-moving consumer goods (FMCG).

Sementara Dick van Motman, CEO Dentsu Aegis Network Asia Tenggara mengatakan bahwa Indonesia menjadi negara dengan jumlah penduduk terpadat keempat di dunia dan nomor satu penggerak pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara.

"Dengan prospek pertumbuhan jangka menengah dan jangka panjang yang sangat baik, terutama dalam digital advertising, kami melaju ke skala yang cukup besar dengan perbedaan yang substansial di pasar ini," pungkasnya.

(Isk/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.