Sukses

Usai Tampilkan Mayat, Vlogger Logan Paul Kembali Dihujat Warganet

Vlogger Logan Paul yang sebelumnya minta maaf karena dikecam usai menampilkan mayat kembali dihujat karena berlaku tak sopan di Jepang.

Liputan6.com, Jakarta - Masih ingat dengan vlogger Logan Paul yang baru-baru ini meminta maaf lantaran dihujat warganet usai menampilkan jasad bunuh diri dalam vlog-nya?

Paul kembali mendapat kritik pedas dari warganet karena dalam video-video yang beredar, ia disangka telah bertindak tak sopan kepada sejumlah orang Jepang.

Sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari Independent, Senin (8/1/2018), dalam sebuah video berjudul Real Life Pokemon in Tokyo, Paul terlihat mengganggu orang-orang yang sedang beraktivitas.

Dia melemparkan boneka Poke Balls kepada seorang polisi, mobil, sepeda, dan orang-orang yang lewat di jalanan.

Bukan hanya itu, kelakuan mengganggu lain yang dilakukan oleh Logan Paul adalah memelorotkan celananya di tengah keramaian.

Dalam sebuah video, Paul mengatakan, "Sumpah, Tokyo merupakan tempat bermain yang sangat besar. Mungkin tidak. Mungkin saya harus berhenti. Mungkin tidak."

Aksi tak sopan vlogger asal Amerika Serikat ini pun ditonton oleh penonton dari Jepang dan mendapat kecaman. "Aku tak mengerti alasan orang seperti ini bisa terkenal," kata salah satu penonton.

Warga Jepang lainnya mengecam dan mengatakan, "Jangan datang ke Jepang lagi."

"Sangat murahan dan tak penting. Kelakuannya sangat mengecewakan," kata penonton lain yang juga merasa marah.

Sayangnya, video ini muncul setelah pria 22 tahun itu meminta maaf karena telah menampilkan mayat di hutan bunuh diri Aokigahara. Sampai saat ini, Paul yang biasanya aktif di medsos mendadak bungkam setelah video tak sopan itu beredar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sewa Petugas Keamanan karena Ketakutan

Nama Logan Paul menarik perhatian dunia setelah vlog-nya yang menampilkan sesosok mayat karena bunuh diri di hutan Aokigahara, Jepang dikecam oleh pengguna internet.

Sekembalinya dari Jepang, pria muda tersebut diketahui meningkatkan keamaan di rumahnya. Diduga kuat, hal ini berkaitan dengan kecaman dari pengguna internet gara-gara video tak pantas itu.

Rumah mewah vlogger Logan Paul dijaga petugas keamanan (Suber: Daily Mail)

Berdasarkan laporan Daily Mail, sebuah kendaraan dari perusahaan keamanan terparkir di depan kediaman mewah Paul.

Dalam foto yang diunggah Daily Mail, Paul terlihat untuk pertama kalinya setelah menerima hujatan dari berbagai kalangan, termasuk dari fans dan selebritas.

Dalam foto tersebut, Logan Paul tampak sedang berlari di sekitar rumahnya mengenakan sweater abu-abu dan sepatu olahraga.

3 dari 3 halaman

Minta Maaf Gara-Gara Tampilkan Mayat

Vlogger terkenal asal Amerika Serikat, Logan Paul, meminta maaf setelah dikecam oleh warganet.

Dia dikecam lantaran dalam sebuah vlog-nya, pria tersebut mempertontonkan tubuh mayat yang meninggal akibat bunuh diri di hutan Aokigahara Jepang.

Dikutip Tekno Liputan6.com dari The Verge, Rabu (3/1/2018), Logan telah menurunkan video tersebut dari channel-nya. Ia juga meminta maaf karena mengunggah video berisi mayat yang masih tergantung di sebuah pohon.

Dia mengklarifikasi, tujuannya menunjukkan video tersebut adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat atas tindakan bunuh diri.

Video Paul diunggah dengan judul "Kami menemukan sesosok mayat di Japanese Suicide Forest" . Video tersebut ditonton oleh banyak orang sekaligus mendapatkan kecaman dan protes dari penontonnya.

Dalam unggahan permintaan maaf di Twitter, Paul mengatakan, dia mendapatkan beragam komentar negatif.

"Saya baru sekali mendapatkan kritik seperti ini, sebab saya tak pernah membuat kesalahan seperti ini sebelumnya. Saya dikelilingi banyak orang baik dan saya yakin saya membuat keputusan yang baik, tapi saya juga manusia yang bisa berbuat salah," katanya.

Vlogger itu melanjutkan, dirinya tidak mengunggah video tersebut untuk mencari penonton semata.

"Saya bermaksud menggalang kesadaran akan bunuh diri dan pencegahannya," tulis Logan Paul yang diunggah ke Twitter.

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.