99% Toko Online di Batam Palsu

Liputan6.com, Jakarta: Buat para shopper online, berhati-hatilah dengan tawaran harga murah yang ada di toko online. Apalagi jika toko online tersebut belum jelas asal-usulnya. Beragam trik dan cara dipakai penipu untuk menjaring korban, salah satunya dengan memanfaatkan nama selebritis atau nama area.

Menurut data dari Batam Watch, sampai saat ini ada 734 page online shopping Facebook palsu, 151 situs online shopping Joomla palsu dan 218 situs online shopping Blogspot palsu. Semua situs tersebut menggunakan Bahasa Indonesia dan domisili Indonesia. Total ada 1.103 situs palsu yang terdata oleh Batam Watch.

Sedangkan toko online di Batam yang terekam oleh Batam Watch hanya berjumlah 12, sehingga dapat disimpulkan bahwa 99% toko online elektronik yang pada umumnya mengatasnamakan Batam itu adalah palsu. Demikian keterangan yang diterima Liputan6 dari Vaksincom, Rabu (14/11/2012).

Batam sendiri adalah bagian dari provinsi Kepulauan Riau, terkenak dengan area perdagangan bebas bea sehingga banyak barang elektronik atau produk lain yang bisa didapatkan di Batam dengan harga relatif lebih murah.

Hal inilah yang dimanfaatkan para penipu, mereka mengeksploitasi nama Batam termasuk alamat, domisili dan KTP Batam untuk meyakinkan korbannya bahwa memang benar toko tersebut asli. Karena itu berhati-hatilah ketika berbelanja online karena saat ini marak beredar penipuan online shopping. (dew)