Sukses

Protes Gaza, Ratusan Website Israel Diserang Hacker

Kelompok hacker Anonymous melancarkan serangan besar-besaran terhadap situs Israel sebagai aksi protes terhadap serangan militer di Gaza. Hampir 700 situs yang berkaitan dengan Israel diklaim telah di-hack.

Liputan6.com, Jakarta:  Kelompok hacker Anonymous melancarkan serangan besar-besaran terhadap situs Israel sebagai aksi protes terhadap serangan militer di Gaza. Hampir 700 situs yang berkaitan dengan Israel diklaim telah di-hack.

Aksi tersebut dilancarkan lewat sebuah operasi serangan yang diberi nama #OpIsrael. Para hacker dilaporkan telah meng-hack ratusan website mulai dari situs pemerintah Departemen Luar Negeri hingga pariwisata lokal.

Ada sekitar 658 daftar situs sipil Israel yang diklaim telah di-hack Anonymous. Daftar tersebut diumumkan di situs berbagi file, PasteBin. Sebagian besar adalah subdomain dari situs yang sama. Namun ketika dicek secara acak, sebagian besar web masih bisa diakses.

Sementara itu menurut The Jerusalem Post yang dikutip Minggu (18/11/2012), beberapa diantaranya menampilkan gambar dan pesan pro-Palestina. Salah satu situs ada yang halaman depannya diganti dengan gambar seorang pria yang mengenakan keffiyeh Palestina, dengan pesan bertuliskan: "Serangan ini sebagai tanggapan terhadap ketidakadilan terhadap rakyat Palestina".

The Times of Israel melaporkan bahwa Anonymous juga meng-hack situs American Israel Public Affairs Committee (AIPAC) dan blog resmi Israeli Defence Force (IDF) tetapi tampaknya kurang berhasil.

Pada hari Sabtu lalu, Anonymous mengklaim telah menghapus database situs Kementerian Luar Negeri Israel, mashav.mfa.gov.il. Menurut iTnews, situs MFA memang down dan menampilkan error koneksi database, namun belum ada konfirmasi resmi terkait serangan ini.

Menanggapi ancaman Israel untuk mengisolasi Jalur Gaza dari internet, Anonymous memberikan paket informasi yang dinamakan "Gaza Care Package", berupa instruksi bagi warga Gaza tentang cara alternatif berkomunikasi jika sambungan internet dan telekomunikasi di sana diputus.

Anonymous menyatakan serangan ini bukan berarti mereka mendukung kekerasan yang dilakukan Israeli Defense Force (IDF) ataupun Palestinian Resistance (Hamas). Aksi #OpIsrael semata-mata agar rakyat di Gaza tetap bisa mendapatkan jalur komunikasi terbuka dengan dunia luar.

Langkah-langkah yang disarankan seperti menggunakan dial-up, Nintendo DS, akses satelit dan jaringan nirkabel, agar bisa tetap terhubung jika Israel mengisolasi Gaza dari Internet. "Jika Anda memiliki teman di Gaza yang masih memiliki telepon, tetapi membutuhkan internet, berikan nomor dial-up dan instruksi ini: http://pastebin.com/6dYQruHu" , demikian bunyi tweet  Anonymous. (dew)
 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.