Sukses

27% Situs Pemerintah & Pendidikan Terinfeksi Malware

Dari 22 situs yang terdeteksi mengandung malware, sektor pemerintah, bisnis, dan pendidikan masing-masing memborong 27% dari infeksi.

Perusahaan sekuriti Vaksincom kembali merilis daftar situs berbahaya di Indonesia periode Februari - minggu pertama Maret 2013.

Dari 22 situs yang terdeteksi mengandung malware, sektor pemerintah, bisnis, dan pendidikan masing-masing memborong 27% dari infeksi. Sisanya 19 % adalah situs media online, komunitas, dan satu situs multi level marketing.

Malware yang menginfeksi situs-situs tersebut pada umumnya adalah malware jenis trojan Java Script, Framer / iFrame, redirector dan satu malware yang juga aktif di jaringan / PC, termasuk malware yang paling berbahaya yaitu Ramnit.

Ini menunjukkan administrator situs kurang memperhatikan keamanan situsnya, yang akan berujung pada terancamnya keamanan pengunjung situs tersebut.

Selain situs bisnis, situs yang juga menjadi "primadona" adalah situs pendidikan dan pemerintahan. Infeksi dua kelompok situs ini menguasai lebih dari 50% dari sampel situs yang terinfeksi malware.

Dua situs pemerintah yang mengurusi pendidikan juga terinfeksi Ramnit. Hal ini dikhawatirkan akan menginfeksi seluruh pengakses situs terutama sekolah-sekolah dan kalangan pelajar yang berminat mengakses konten-konten buku sekolah online yang disediakan situs-situs ini.

Selain sektor pendidikan, malware juga terlacak menyerang sektor kesehatan. Situs Dinas Kesehatan Probolinggo tercatat mengandung malware Elderado, yang menurut catatan Microsoft Malware Protection Center memiliki hubungan dengan Sality.

Virus Sality selama ini sulit dibasmi dan mampu melumpuhkan aktivitas jaringan khususnya memiliki server database karena salah satu teknik penyebaran Sality yang efektif adalah mengeksploitasi akses client ke server database.

Situs pemerintah Bangka Belitung juga menjadi korban Elderado. Nasib yang agak berbeda dialami oleh NTB dimana yang menjadi korban adalah situs penegak hukumnya terinjeksi Javascript/iFrame yang sumber infeksinya dikirimkan dari situs Rusia.

Sementara itu, beberapa situs perusahaan yang terinfeksi mlaware adalah situs fotografi pernikahan yang terinfeksi JS/iFrame pada bagian forumnya. Situs jaringan pusat belanja elektronik seperti Electronic Solu**** juga tidak luput dari serangan injeksi malware yang berasal dari situs di Rusia.

Menurut catatan Vaksincom, situs ini mulai mengandung malware sejak 11 Februari 2013 dan sampai hampir satu bulan belum mengalami perbaikan.

Disebutkan pula, dua situs berita online yang berdomisili di Jakarta dan Bali turut menjadi korban infeksi malware online yang berhasil ditaklukkan malware yang di-host di Rusia.

Satu situs yang menarik perhatian adalah situs MLM yang mengklaim bisnisnya berasal dari Hongkong dan bukan money game, situs ini kelihatannya dibuat oleh pemilik situs yang berasal dari Indramayu (Jawa Barat). Harap berhati-hati sebelum memutuskan jadi anggota ataupun mengunjungi  situs ini karena mengandung Trojan iFrame.

Berikut daftar lengkap situs yang terinfeksi malware dari bulan Februari 2013 s/d minggu pertama Maret 2013:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini