Sukses

Bermain Game Bisa Pererat Hubungan Lintas Generasi

Game seringkali dikaitkan dengan aktivitas anak kecil. Namun, kenyataannya manusia dewasa bahkan usia lanjut pun masih menyukai kegiatan menyenangkan itu.

Bermain merupakan salah satu naluri dasar yang dimiliki manusia. Selain menyenangkan, permainan juga bisa menyatukan generasi yang berbeda, termasuk video game.

Game seringkali dikaitkan dengan aktivitas anak kecil. Namun, kenyataannya manusia dewasa bahkan usia lanjut pun masih menyukai kegiatan menyenangkan itu.

Game ternyata dapat pula dijadikan sebagai media untuk orang tua dalam mengakrabkan diri dengan anak maupun cucunya. Kebersamaan dalam sebuah aktivitas menyenangkan membuat perbedaan usia tak lagi jadi penghalang.

Hal tersebut diakui oleh Cahyana Ahmadjajadi, Founder Bandung Imaji Terminal (BIT) dalam acara Gamechanics Talk yang diselenggarakan oleh Segitiga.net.

"Saya terbiasa untuk bermain game dengan ketiga cucu saya. Permainan merupakan suatu hal yang membuat usia tak lagi jadi batas keakraban," ungkap Cahyana.

Ia juga mengungkapkan bahwa cucunya sudah terbiasa dengan kejutan game yang dia berikan di saat mereka bertemu. Cahyana memang terbiasa menyediakan game unik agar cucu-cucunya tak merasa bosan dan selalu menunggu kejutan darinya.

"Kejutan game yang saya buat bukanlah sekedar game. Di dalam permainan yang saya berikan untuk mereka biasanya sembari menyelipkan pelajaran baru bagi mereka," ujarnya.

Game berisi pembelajaran seperti yang dilakukan Cahyana cukup menarik bila ditiru. Selain anak asyik sambil belajar suasana keakraban tentu turut terbangun.

(den/gal)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini