Sukses

Chairman Yahoo Mundur dari Perusahaan

Chairman Yahoo, Alfred Amoroso, menyatakan niatannya untuk mundur dari jabatannya di Yahoo. Untuk sementara posisinya akan digantikan oleh direktur Maynard Webb Jr.

Chairman Yahoo, Alfred Amoroso, menyatakan niatannya untuk mundur dari jabatannya di Yahoo. Amoroso menjadi anggota dewan ketujuh yang meninggalkan Yahoo terhitung sejak awal tahun 2012 lalu.

Amoroso akan mengundurkan diri dari perusahaan dalam waktu dekat ini. Untuk sementara posisinya akan digantikan oleh direktur Maynard Webb Jr. sampai rapat umum pemegang saham tahunan yang digelar 25 Juni mendatang.

"Saya sangat bersyukur dan bangga dengan kemajuan yang telah dibuat Yahoo. Yahoo mempekerjakan CEO baru yang bagus, membawa tim manajemen yang fantastis, revitalisasi basis karyawan, dan telah mulai merilis produk baru," ujar Amoroso seperti dilansir Bloomberg, Senin (29/4/2013).

Amoroso dan Webb bergabung dengan dewan direksi Yahoo sejak 14 bulan lalu ketika empat direktur lama di Yahoo mengundurkan diri karena tekanan dari para pemegang saham Yahoo. Tiga bulan kemudian, Amoroso didapuk menjadi chairman Yahoo setelah mantan CEO Scott Thompson mengundurkan diri.

Setelah Amoroso menjadi chairman, dewan direksi Yahoo 'membajak' mantan eksekutif Google Marissa Mayer sebagai CEO baru Yahoo. Sejak saat itu Yahoo banyak melakukan perubahaan struktur tim manajemen dan juga merilis produk baru. Saham Yahoo melonjak sekitar 60 persen sejak Mayer memimpin sebagai CEO.

Saat diangkat menjadi chairman pada Mei 2012 lalu, Amoroso memang telah mewanti-wanti para dewan bahwa ia hanya ingin menduduki jabatan itu selama satu tahun saja. Amoroso sebelumnya merupakan mantan eksekutif IBM yang menjalankan Rovi Corp. sampai tahun 2011.

Yahoo, pernah menjadi salah satu perusahaan paling sukses di Web, namun dalam beberapa tahun terakhir tergerus oleh persaingan dari Google dan Facebook. Yahoo telah melewati serangkaian perubahan manajemen dan dewan dalam dua tahun terakhir.

"Ini seharusnya bagus untuk Yahoo - Marissa berada di kursi pemimpin pada saat ini. Dia memiliki pengaruh yang signifikan," ujar analis di B. Riley & Co, Sameet Sinha. (dew)




* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.