Sukses

Google Akan Tutup Semua Blog Bermuatan Porno di Blogger.com

Google memperingatkan pemilik blog di layanan Blogger.com untuk menghapus konten bermuatan pornografi. Jika tidak, blog itu akan dihapus.

Tak dapat dipungkiri, situs-situs pornografi banyak beredar di dunia maya. Google pun berencana menutup semua blog yang memposting konten dan link ke website pornografi pada layanan blognya.

Raksasa mesin pencari itu hari ini mengirimkan email pemberitahuan kepada pemilik blog yang teridentifikasi memuat konten dewasa dan mencari keuntungan finansial melalui link pornografi di Blogger.com. Dalam email itu Google memperingatkan para pemilik blog untuk menghapus konten yang mengandung atau mengarah ke situs pornografi. Jika tidak, Google akan menghapusnya.

Google menyatakan akan mengubah kebijakan konten pada layanan Blogger.com, dan melarang pemilik blog mencari keuntungan finansial dari konten dewasa melalui layanan blog miliknya.

Raksasa mesin pencari terbesar di dunia itu memberi tenggat waktu hingga 30 Juni bagi pemilik blog untuk menghapus konten tersebut. Jika tidak, maka Google akan menghapus blog yang kedapatan menampilkan konten dewasa atau iklan yang mengarah ke situs pornografi.

Dikutip dari The Next Web, Jumat (28/6/2013), email tersebut tampaknya dikirim Google ke pemilik blog di Blogger.com yang ditandai sebagai blog dewasa atau diidentifikasi memajang iklan pornografi secara eksplisit. Tidak dijelaskan secara rinci alasan Google ingin menghapus blog bermuatan pornografi.

Namun beberapa pengguna di forum produk Google justru mempertanyakan kebijakan baru itu. Beberapa pemilik blog terkejut karena mereka menerima email, padahal tidak pernah posting konten ataupun link iklan pornografi di situs mereka.

Saat ini kebijakan konten di Blogger.com memungkinkan pengguna untuk mempublikasikan gambar dewasa dan video yang berisi konten telanjang dan aktivitas seksual, asalkan pemilik mengkategorikan blog mereka sesuai settingan panel. (dew/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.