Sukses

Operator Selular Indonesia Belum Sediakan 4G, Kenapa?

Layanan telekomunikasi berbasis 4G LTE (Long Term Evolution) sudah tersedia di Indonesia, namun bukan dari operator seluler.

Indonesia sudah memiliki operator yang menyediakan layanan telekomunikasi berbasis 4G LTE (Long Term Evolution). Sayangnya, layanan itu bukan disediakan oleh operator selular dan masih tersedia secara terbatas di area tertentu saja.

Menanggapi hal itu, PT XL Axiata Tbk sebagai salah satu operator selular besar di Indonesia mengaku telah siap untuk mengadopsi teknologi 4G LTE. Secara infrastruktur maupun teknologi yang dimiliki XL diakui sudah mendukung teknologi 4G LTE.

"Operator sebenarnya sudah siap untuk mengadopsi teknologi 4G LTE. XL sendiri sudah memiliki fasilitas yang memadai untuk dipakai pada jaringan 4G," ungkap Henry Wijayanto, Public Relations Manager PT XL Axiata Tbk.

Lebih lanjut, Henry menyebutkan ada beberapa aspek lain yang mempengaruhi 4G LTE belum disediakan operator selular secara komersial, di antaranya regulasi dari pemerintah dan ekosistem yang belum mumpuni.

"Sampai saat ini kita masih belum dapat aturan terkait penyediaan layanan 4G secara komersial untuk operator selular. Selain itu handset yang merupakan bagian dari ekosistem masih belum banyak di Indonesia," katanya lagi.

Henry yang ditemui tim Tekno Liputan6.com di Mall Senayan City, Jakarta Rabu (27/11/2013) berharap regulasi seputar penyediaan layanan 4G LTE secara komersial oleh operator selular bisa segera terbit.

Regulasi dari pemerintah dianggap penting karena terkait penentuan frekuensi mana yang akan digunakan untuk menjalankan layanan 4G. Sementara ini frekuensi 1,8 Ghz dianggap paling ideal dipakai karena ekosistemnya dinilai sudah lebih matang.

"Kami siap di 2,1 Ghz ataupun 1,8 Ghz. Kalau dilihat eksosistem dunia yang pas 1,8 Ghz. Tapi untuk bisa gelar 4G LTE itu idealnya pakai spektrum 20 Mhz, tapi kami hanya punya 7,5 Mhz," imbuhnya.

Sekedar informasi, saat ini XL memiliki frekuensi sebesar 7,5 MHz di 900 MHz dan 1.800 MHz, dan 15 MHz di 2,1 GHz. Dari semua frekuensi yang dimiliki XL terlihat masih belum memiliki kapasitas ideal untuk menggelar teknologi 4G LTE yang disebut-sebut menjadi teknologi komunikasi mendatang di Indonesia. (den/dew)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.